Foto : Seluruh anggota Panwascam se-Kabupaten Tuban saat ikuti pelantikan. (chusnul)

Pelantikan Panwaslu Kecamatan, Sekda: Harus Paham Dinamika Pemilu

Tubankab - Bawaslu Kabupaten Tuban resmi melantik 60 anggota Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan terpilih hasil seleksi untuk Pemilu serentak 2024 di Hotel Mustika Tuban, Kamis (27/10).

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, di antaranya Sekda Tuban mewakili Bupati Tuban, jajaran Forkopimda, beberapa OPD, perwakilan parpol, komisioner KPU dan puluhan undangan lainnya.

Sekda Kabupaten Tuban, Budi Wiyana mengucapkan terima kasih karena proses tahapan Pemilu di Kabupaten Tuban telah berjalan sesuai regulasi.

"Panwaslu Kecamatan yang hari ini resmi dilantik merupakan bagian perangkat penyelenggara Pemilu di tingkat kecamatan. Sehingga, tahapan-tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar," katanya.

Sekda menambahkan, anggota Panwaslu Kecamatan yang dilantik menurutnya banyak yang baru. Itu artinya ada kaderisasi, karena rata-rata banyak yang muda.

"Dengan adanya anggota yang baru ini diharapkan bisa men-support tugas-tugas Bawaslu. Tapi di sisi lain, mereka belum memahami," imbuh Sekda.

Usai dilantik ini, Budi Wiyana berharap adanya pembekalan dan bimtek bagi anggota panwascam. Sehingga mereka memahami tugas, kewenangan, dan kewajiban. Karena dalam menjalankan tugas harus berada pada koridor-koridor tugasnya.

"Yang terpenting kami sampaikan, dinamika Pemilu 2024 berbeda dengan pelaksanaan Pemilu 5 tahun lalu. Di antaranya kesadaran masyarakat yang tinggi, teknologi informasi, dan sebagainya," sambung Sekda.

Inilah yang menurut Sekda agar Panwaslu Kecamatan benar-benar paham dengan berbagai dinamika tersebut. Sehingga tidak ada kecurangan dan sebagainya.

"Yang terpenting integritas, sehingga bisa bekerja sesuai ketentuan untuk menjamin berlangsungnya Pemilu sesuai regulasi," Budi menandaskan.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Tuban, Sullamul Hadi menambahkan, apapun kondisinya hari ini adalah hasil yang terbaik dari proses seleksi di setiap kecamatan. Itu yang harus dihargai dari sekian banyak pemerhati demokrasi dalam mengawal demokrasi yang mengabdi dalam lembaga ini.

“Ketiga terpilih itu adalah terbaik dari masing-masing kecamatan. Dan semoga bisa betul-betul maksimal dalam kegiatan pengawasan Pemilu 2024 nanti, sehingga hasilnya betul-betul bisa dipertanggungjawabkan," harap Gus Hadi sapaannya.

Untuk tahapan selanjutnya, dikatakan sambung Gus Hadi, yaitu verifikasi faktual, verifikasi perbaikan, dan pembentukan daerah pemilihan (dapil).

"Mereka akan kita bekali dan mengikuti Bimtek, sehingga ketika dilibatkan mereka sudah siap," timpalnya.

Bawaslu berharap, pascapelantikan ini mereka segera membentuk ketua dan divisi serta segera melakukan koordinasi dengan pemerintah kecamatan.

"Diharapkan bisa bersinergi dengan Forkopimcam dan semua pihak di wilayah mereka, sehingga dalam melakukan proses pengawasan bisa bekerjasama dengan semua pihak," pungkasnya. (chusnul huda/hei)

comments powered by Disqus