Foto : Bupati Tuban saat buka Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD). (agus)

Bupati Tuban Buka Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD), Ini Pesannya

Tubankab – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., secara resmi membuka Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) yang digelar di Pendapa Krida Manunggal Tuban, Senin  (30/06). 

Kegiatan yang diikuti 392 anggota Pramuka Tuban ini dijadwalkan berlangsung mulai 30 Juni hingga 5 Juli 2025.

Dalam sambutannya, Bupati Tuban Mas Lindra menyampaikan apresiasi atas kontribusi besar gerakan Pramuka dalam program pembangunan manusia di Kabupaten Tuban. Melalui berbagai program kerja dan inovasi, Pramuka Tuban berhasil mengharumkan nama daerah hingga di tingkat provinsi maupun nasional.

Lebih lanjut, Gerakan Pramuka tidak hanya mencetak pemimpin besar yang berdedikasi bagi bangsa, tetapi juga menanamkan cinta tanah air sebagai nilai inti yang dipegang teguh setiap anggotanya. "Ini bukti nyata Pramuka membawa manfaat yang begitu besar," ungkap Bupati Tuban.

Mas Lindra menambahkan Pramuka juga melatih anggotanya menjadi pribadi yang mampu menghargai perbedaan. Melalui berbagai pertemuan, anggota Pramuka ditempa untuk menjunjung tinggi nilai kebhinekaan dan bijak menyikapi keragaman.

"Pramuka menjadi garda terdepan dalam membentuk generasi penerus yang berjiwa nasionalis dan berkarakter luhur. Ini menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan zaman," lanjutnya.

Bupati alumnus SMA Taruna Nusantara ini berpesan agar generasi muda senantiasa peka terhadap kondisi lingkungan sekitar. Persoalan yang muncul, baik di bidang lingkungan hidup maupun sosial budaya, harus dapat direspon dengan solusi nyata. “Pramuka diharapkan selalu hadir membawa manfaat bagi masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Tuban, Kacuk Menyampaikan bahwa Pramuka Tuban terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Salah satunya melalui penyelenggaraan KMD yang tahun ini diikuti sebanyak 392 peserta. Angka ini melonjak tajam dibandingkan tahun 2023 yang hanya diikuti 115 peserta, dan 110 peserta pada tahun sebelumnya.

Sebagai upaya peningkatan kompetensi, Pramuka Tuban juga menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Kabupaten Tuban, di antaranya Unirow dan IAINU Tuban untuk melatih para pembina.

“Tahun 2024, Kwarcab Tuban berhasil meraih predikat ‘Tergiat Pramuka se Jawa Timur’. Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berkompetisi di berbagai event tingkat provinsi maupun nasional,” jelas Kacuk Karsono.

Selain itu, Pramuka Tuban juga aktif dalam kegiatan sosial. Salah satunya melalui program Perkemahan Wirakarya yang akan membangun empat unit rumah bagi masyarakat tidak mampu, masing-masing dua unit di wilayah Singgahan dan dua unit di wilayah Palang.

“Berbagai program kerja Pramuka Tuban berjalan sesuai perencanaan. Kami juga bersyukur atas dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Tuban. Ini menjadi motivasi besar bagi kami untuk terus berdedikasi demi kemajuan daerah,” pungkasnya. (m agus h/hei)

comments powered by Disqus