Foto : Muhammad Torik Hakiki seorang penghobi permainan Diecast. (nahrus)

Diecast, Cara Menikmati Hobi yang Dibayar

  • 08 November 2022 22:26
  • Heri S
  • Umum,
  • 10187

Tubankab - Kabupaten Tuban masih menyimpan banyak sekali potensi unik yang dimiliki oleh masyarakatnya. Salah satunya adalah pecinta Diecast atau miniatur mobil dari kawasan Watu Lumur, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tuban yang tembus event nasional.

Adalah Muhammad Torik Hakiki (28), salah seorang penghobi bermain Diecast sejak SD itu. Hal ini ia tekuni hingga saat ini dan telah berhasil menorehkan beragam prestasi di kancah nasional.

"Awalnya memang hobi, tapi kok hasilnya lumayan," ujar Muhammad Torik Hakiki mengawali ceritanya saat ditemui awak media, Selasa (08/11).

Bersama timnya Tuban Diecast Community (TDC), Kiki sapaan akrabnya, aktif dalam berbagai event di dalam maupun luar kota sejak tahun 2018. Pada awal berdirinya komunitas ini juga pernah menggelar event skala nasional yang rutin digelar secara bergilir dan waktu itu ada di Tuban, yaitu Custom War Tuban 2018 dan dalam event ini Kiki berhasil meraih nominasi Best Concept.

Tak hanya itu, Ia juga pernah dua tahun berturut-turut meraih juara pertama dalam kompetisi Hotrod Weekend Party Custom Fest Jogja pada tahun 2018-2019 dengan kategori Hotrod Big Scale. Pada tahun 2020 juga meraih juara dua dalam Indonesia Custom Convention (ICC) di Surabaya dalam kategori Paint Shock, dan juara dua dalam kategori Pin Strip di kompetisi Jada Toys Indonesia tahun 2020.

"Diecast adalah mainan model koleksi yang dibuat dengan metode Die-Casting, yaitu melelehkan logam lalu dicetak sesuai model yang diinginkan. Umumnya pecinta hobi ini memiliki segmentasi tersendiri dan jika ditekuni juga bisa menghasilkan uang," imbuhnya.

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan PT. Semen Indonesia ini mengaku bahwa mainan koleksinya juga sering ditawar oleh banyak peminat, mulai dari yang lokal Tuban hingga pecinta Diecast dari Jakarta. Ia juga mengerjakan banyak pesanan custom dari mulai harga Rp15.000 hingga Rp500.000 ongkosnya saja.

"Kalau ditekuni hasilnya ya lumayan juga, selain sebagai refreshing setelah bekerja, karena ini adalah hobi, juga lumayan untuk menambah uang jajan," tandasnya.

Tuban Diecast Community di Tuban saat ini beranggotakan 15 orang yang rutin menggelar pertemuan pada hari Jumat malam dengan lokasi yang berpindah-pindah. Hobi ini merupakan segmen khusus dan minat masyarakat Tuban cukup banyak, terbukti dari beberapa pelanggan Kiki yang juga orang Tuban. (m nahrus s/hei)

comments powered by Disqus