Gubernur dan Wagub Jatim Awali Bulan Ramadan dengan Tasyakuran dan Doa Bersama
- 02 March 2025 18:54
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 87
Tubankab – Pemprov Jawa Timur menggelar Tasyakuran dan Doa Bersama dalam rangka menyambut Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2025-2030, Minggu (02/03).
Acara yang digelar di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya dihadiri Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Jatim, Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono beserta istri, serta para kepala daerah dan kepala OPD terkait.
Kegiatan ini juga diikuti perwakilan partai politik, tokoh agama, masyarakat, organisasi kepemudaan dan perempuan, serta anggota Pramuka Kwarda Jatim.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Jawa Timur. Amanah yang diembankan akan dijalankan dengan semaksimal mungkin. “Kami mohon doa restu dan dukungan seluruh masyarakat Jawa Timur,” tuturnya melalui siaran persnya.
Gubernur Jatim mengungkapkan pembangunan Jawa Timur mengusung tema besar yaitu “Jawa Timur Sebagai Gerbang Baru Nusantara”. Tema pembangunan tersebut menjadi cita-cita masyarakat Jawa Timur.
Bersamaan dengan bulan Ramadan, Gubernur Khofifah mengajak mengajak seluruh elemen masyarakat bekerja sama dalam satu tekad yang kuat. Kebersamaan yang terjalin menjadi pondasi fundamental dalam mewujudkan Jawa Timur maju yang adil, makmur, unggul dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045. “Kini saatnya kita semua untuk saling bergandengan, gotong royong, membangun Jawa Timur Jaya Luar Biasa,” ungkapnya.
Khofifah menyampaikan terima kasih kepada Sekda Jatim yang selama satu tahun terakhir memimpin Jawa Timur sebagai Pj Gubernur Jatim. Pada masa transisi tersebut, Sekda Jatim menjalan tugas dan tanggung jawab dengan sangat baik.
Gubernur Jatim menekankan agar Pemprov Jatim bersama stakeholder dan masyarakat mampu mencermati program pemerintah pusat untuk diselaraskan dengan program di daerah. Juga mampu mendeteksi tren dunia sehingga mampu menangkap potensi. Jawa Timur diharapkan mampu menjadi pionir terhadap berbagai kemajuan.
Sementara itu, Wagub Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengatakan Gubernur Jatim menjadi sosok visioner yang memikirkan masa depan Jawa Timur. Tidak hanya itu, menjadi pemimpin yang selalu peduli dan mendoakan kemajuan Jawa Timur. “Mari kita dukung dan doakan bersama demi Jawa Timur yang mampu berkompetisi di kancah nasional maupun global,” jelasnya.
Wagub Jatim menjelaskan permasalahan datang silih berganti, begitu pula solusi baru harus terus ditemukan. Perubahan berkelanjutan diperlukan untuk menghadapi masa depan dengan berbagai tantangan baru. Inovasi menjadi kunci keberhasilan pembangunan di masa mendatang. “Karenanya, generasi penerus Jawa Timur harus mampu berpikir kreatif menjawab tantangan zaman,” tandasnya. (*/m agus h/hei)