Perkuat Peran KIM dan Strategi Kehumasan, Diskominfo-SP Tuban Stuba di Diskominfo Kota Malang
- 22 November 2024 15:21
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 42
Tubankab - Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Tuban melaksanakan studi banding ke Pemerintah Kota Malang pada Rabu (22/11). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan peran Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) sebagai mitra pemerintah yang mandiri dan kreatif, sekaligus memperkuat strategi komunikasi kehumasan di Kabupaten Tuban.
Rombongan Diskominfo-SP Tuban dipimpin oleh Sekretaris Diskominfo-SP Tuban, Pujianto, yang didampingi oleh Kepala Bidang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), Rita Zahara, serta sejumlah staf. Mereka disambut oleh Kepala Bidang KIP Diskominfo Kota Malang, Ismintarti, di kantor Diskominfo Kota Malang.
Pujianto menjelaskan bahwa kunjungan ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi Diskominfo-SP Tuban dalam mengoptimalkan peran KIM dan strategi kehumasan pemerintah daerah. Menurutnya, pengalaman Diskominfo Kota Malang dalam membuat strategi komunikasi dan pengelolaan KIM yang efektif dapat menjadi referensi penting bagi Tuban.
“Kami melihat Kota Malang memiliki pendekatan yang progresif dalam pemberdayaan KIM dan komunikasi kehumasan. Hal ini akan menjadi inspirasi untuk kami terapkan di Tuban, guna mendukung pembangunan yang lebih inklusif,” kata Pujianto.
Dalam pertemuan tersebut, Ismintarti memaparkan program-program unggulan yang telah dijalankan Diskominfo Kota Malang, terutama dalam pembinaan KIM sebagai penggerak masyarakat dan mitra strategis pemerintah. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara KIM, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan inovasi lokal yang berdampak besar.
“KIM di Kota Malang tidak hanya berperan sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai agen perubahan yang memberdayakan masyarakat di berbagai sektor, termasuk ekonomi dan sosial,” ujar Ismintarti.
Rita Zahara menambahkan bahwa hasil dari studi banding ini akan menjadi acuan untuk memperkuat peran KIM di Tuban. Ia mengapresiasi upaya Kota Malang dalam menjadikan KIM sebagai penggerak utama dalam pembangunan masyarakat.
“Kami sangat terinspirasi oleh berbagai inovasi yang dijalankan di Kota Malang. Dengan adaptasi yang tepat, kami yakin KIM di Tuban dapat berperan lebih strategis dalam mendukung pembangunan daerah,” ungkap Rita.
Studi banding ini juga menjadi bagian dari rangkaian kunjungan Diskominfo-SP Tuban di Malang, yang sebelumnya meliputi kunjungan ke RRI Malang serta peninjauan produk unggulan UMKM “Rumah Boneka Ibu Sundari” di Kelurahan Bumiayu.
Diskominfo-SP Tuban berkomitmen untuk terus meningkatkan peran KIM sebagai mitra strategis pemerintah, sekaligus mendorong inovasi lokal yang berdampak positif pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Tuban. (dadang bs/hei)