Foto : Jemaah haji Tuban saat di tenda Arafah. (ist)

Persiapan Puncak Haji Dimatangkan, Kafilah Haji asal Tuban Mulai Tempati Tenda di Arafah

Tubankab – Kafilah haji asal Kabupaten Tuban mulai menempati tenda di Arafah sebagai bagian dari rangkaian puncak ibadah haji yang akan berlangsung dua hari mendatang. 

Rabu (04/06) atau 8 Zulhijah, seluruh jemaah haji Indonesia, termasuk dari Kabupaten Tuban, didorong menuju Arafah secara bertahap sejak pagi hari waktu Arab Saudi (WAS).

Berdasarkan laporan Pembimbing Ibadah Haji Kloter 68, Nurpuat, persiapan keberangkatan ke Arafah dilakukan pada pukul 19.00 WIB atau sekitar pukul 15.00 WAS. Ia menyampaikan bahwa kafilah SUB 68 diberangkatkan setelah salat Zuhur, disusul oleh kafilah SUB 70 yang berada di markaz Rifadah 103.

Sementara itu, Ketua Kloter 69 SUB, Abdul Ghofir, dalam laporan yang diterima LPPL Pradya Suara Tuban pada pukul 20.50 WIB (16.50 WAS), mengabarkan bahwa seluruh jemaah kloter 69 telah tiba dan menempati tenda di Arafah. Kafilah tersebut terbagi ke dalam dua tenda sesuai dengan penataan dari Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.

“Kafilah 69 SUB sudah berada di tenda Arafah, Alhamdulilah, dan terbagi menjadi 2 tenda,” terang Abdul Ghofir.

Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Umi Kulsum menyampaikan bahwa keberangkatan jemaah menuju Arafah dilakukan dalam tiga trip. Trip pertama dimulai pukul 08.00 hingga 11.00 WAS, trip kedua pukul 11.00 hingga 16.00 WAS, dan trip ketiga berlangsung dari pukul 16.00 hingga 21.00 WAS.

Sebagai informasi, jemaah haji asal Kabupaten Tuban tergabung dalam beberapa kloter, yakni kloter 66 (10 jemaah), kloter 68 (384 jemaah), kloter 69 (376 jemaah), kloter 70 (375 jemaah), kloter 80 (2 jemaah), kloter 83 (4 jemaah), dan kloter 86 (107 jemaah). Total keseluruhan jemaah haji asal Tuban berjumlah 1.258 orang.

Umi Kulsum mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Tuban untuk mendoakan para jemaah agar diberikan kekuatan dan kelancaran dalam menjalani puncak ibadah haji. “Semoga seluruh jemaah diberikan kemudahan dalam menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji dan kembali ke Tanah Air sebagai haji yang mabrur,” pungkasnya. (yavid rp/hei)

comments powered by Disqus