11 Orang Guru dan Tenaga Administrasi Sekolah di Tuban Raih Anugerah Satyalancana Dari Gubernur Jatim
- 02 September 2022 14:17
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1018
Tubankab - Sebanyak 11 orang dari golongan guru dan tenaga administrasi sekolah dari Kabupaten Tuban meraih anugerah Satyalancana Karya Satya dari Gubernur Jawa Timur di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (02/09).
Anugerah ini disematkan langsung oleh gubernur kepada 450 orang dari beberapa kabupaten dan kotamadya, sementara untuk hari ini ada 11 orang dari Kabupaten Tuban yang dibagi dalam dua kali sesi kegiatan.
Enam orang guru dan tenaga administrasi yang masuk dalam sesi pertama penyematan lencana karya satya adalah Sugito dari SMKN 1 Tuban, Endang Hariyani dari SMKN 1 Tuban, Endang Lestari dari SMKN 2 Tuban, Yuwono dari SMAN Jatirogo, Sujud dari SMKN 2 Tuban, dan R. Punik dari SMKN 2 Tuban.
Sementara untuk sesi kedua, yaitu Tasam dari SMAN Plumpang, Siti Barimiyatun dari SMAN 1 Tuban, Siti Suparmi dari SMKN 1 Tuban, Yasmiah dari SMAN Singgahan dan Irma Diskonita dari SMAN 1 Tuban. Kesebelas orang ini mendapat anugerah Satyalancana Karya Satya tahun 2022 lantaran dedikasi mereka dalam mengemban tanggung jawab profesi dengan rentang waktu 10 hingga 30 tahun.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan negara sangat berterimakasih atas dedikasi Bapak dan Ibu sekalian dalam mengemban tugas selama ini. Kategori 10, 20, atau 30 tahun tentu tidak akan sebanding dengan totalitas yang telah diberikan. Setelah ini hendaknya kembali ke daerah masing-masing dan kembali bekerja dengan lebih optimal dan memberikan kontribusi besar pada generasi yang akan datang.
Sebelumnya Anugerah Satyalancana ini hanya dikirim melalui pos oleh pemerintah, akan tetapi sejak era kepemimpinan Gubernur Khofifah, prosesi ini menjadi istimewa karena disematkan secara langsung olehnya satu per satu.
Salah satu penerima anugerah Satyalancana Karya Satya tahun 2022 ini adalah Yasmiah dari SMAN 1 Singgahan. Ibu dari lima anak ini mengaku sudah mengabdi selama kurang lebih 22 tahun sebagai tenaga administrasi sejak tahun 2000. Yasmiah kemudian diangkat sebagai ASN pada tahun 2008 dan mendapat anugerah satyalancana 10 tahun dedikasi.
"Saya tidak menyangka bisa mendapatkan penghargaan ini, karena yang saya tahu hanya bekerja dan bekerja lebih giat lagi. Perasaan haru bercampur deg-degan saat Ibu Gubernur menyematkan langsung lencana ini pada saya benar-benar anugerah yang tidak pernah saya bayangkan, Alhamdulilah," ucap Yasmiah sambil berkaca-kaca usai penyematan lencana (02/09). (m nahrus s/hei)
