Bakti Sosial PDGI Jawa Timur, Bupati : Banyak Penyakit yang Timbul Diawali dari Tidak Merawat Gigi
- 08 February 2020 17:07
- Heri S
- Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati,
- 635
Tubankab -Bupati Tuban Fathul Huda menghadiri kegiatan Bakti Sosial yang diselenggarakan oleh Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Pengurus Wilayah Jawa Timur, di kawasan TPPI di Desa Remen, Kecamatan Jenu, Sabtu (08/02).
Bakti sosial tersebut berupa Operasi Bibir Sumbing, penambalan gigi kepada 500 siswa, sikat gigi massal 1000 siswa, penambalan pencabutan gigi, serta santunan anak yatim. Acara yang melibatkan 250 dokter gigi se-Jawa Timur, serta 1000 siswa-siswi SD tersebut, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein, Dandim 0811 Letkol Infantri Viliala Romadhon, CEO TPPI, Kepala Dinas Kesehatan Jatim, serta Ketua PDGI Jatim.
Usai acara, Bupati Fathul Huda mengatakan, memberikan apresiasi kepada PDGI yang menyelenggarakan Baksos tersebut, utamanya mengenai pemeliharaan gigi dan mulut secara baik dan benar.
Bupati menyebutkan, kesehatan gigi menjadi penting, karena banyak penyakit yang timbul diawali dari tidak merawat gigi dengan baik. Bupati menginstruksikan, agar sosialisasi kepada masyarakat mengenai pentingnya merawat kesehatan gigi dan mulut terus ditingkatkan. “Dimulai dari usia emas anak, hingga setiap ibu rumah tangga,’’ saran bupati.
Sementara itu, Ketua PDGI Provinsi Jawa Timur Yahya mengatakan, bakti sosial terasebut merupakan agenda tahunan dari PDGI yang dilaksanakan sejak 2011.
Ia menjelaskan, sosialisasi tentang sikat gigi yang baik dan benar menjadi penting, sebab menurut pelatihan hanya 2,8 persen masyarakat yang menyikat gigi dengan benar. “Selain itu, waktu menyikat gigi yang benar adalah setiap selesai makan, bukan hanya sesudah mandi saja,’’ terang Yahya.
Selain pencabutan penambalan gigi untuk masyarakat sekitar, serta sosialisasi mengenai cara sikat gigi yang benar, PDGI juga melaksanakan operasi bibir sumbing, dengan peserta 10 orang pasien. Operasi bibir sumbing dilakukan di RSNU Tuban dan telah dimulai Jumat kemarin. (nurul jamilah/hei)