Bentuk Kebiasaan Sehat, SMAN 1 Montong Lakukan Hal Ini
- 05 February 2025 20:03
- Heri S
- Umum,
- 40
Tubankab-Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Montong terus berupaya membentuk kebiasaan sehat dan disiplin bagi siswa-siswinya. Salah satu kegiatan unggulan yang diterapkan adalah Senam Anak Indonesia Hebat yang diikuti oleh seluruh siswa dan guru, dengan tujuan meningkatkan kebugaran serta semangat dalam menjalani aktivitas belajar.
Kegiatan senam ini merupakan bagian dari program yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), yaitu Tujuh Pembiasaan Anak. Selain senam, siswa juga dibiasakan untuk berdoa sebelum memulai aktivitas harian di sekolah.
Dengan adanya kebiasaan ini, diharapkan siswa tidak hanya menjadi lebih sehat secara fisik, tetapi juga memiliki kesiapan mental dan spiritual yang lebih baik dalam menjalani proses pembelajaran.
Selebihnya, membaurnya siswa dan guru ketika senam berlangsung, juga menunjukkan bahwa kesehatan adalah hal yang penting bagi semua pihak di lingkungan sekolah.
Kepala SMAN 1 Montong, Evi Aviyah, menekankan komitmennya untuk terus menjalankan program pembiasaan yang dianggap sangat penting untuk membangun karakter disiplin dan pola hidup sehat di kalangan siswa. Ia juga menegaskan bahwa pihak sekolah akan terus mendukung program-program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk dalam hal kesehatan dan kesejahteraan siswa.
"Kami berkomitmen untuk terus menjalankan program pembiasaan ini karena dampaknya sangat positif. Selain menyehatkan tubuh, senam ini juga menciptakan kebiasaan yang baik bagi para siswa," ujarnya, seperti dilansir dari laman sman1montong.sch.id.
Lebih lanjut, Evi Aviyah menerangkan bahwa program Tujuh Pembiasaan Anak yang diterapkan di SMAN 1 Montong ini merupakan bagian dari konsep pendidikan holistik, yaitu pendidikan yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga mencakup aspek kesehatan, disiplin, dan pembentukan karakter. Dengan adanya senam pagi, diharapkan siswa lebih siap secara fisik dan mental untuk menjalani hari-hari mereka di sekolah. Sedangkan, kebiasaan berdoa sebelum memulai aktivitas dapat membantu siswa untuk lebih tenang dan fokus dalam menjalani pembelajaran.
Dengan semangat yang tinggi dari seluruh warga sekolah, diharapkan program pembiasaan senam pagi di SMAN 1 Montong dapat terus berjalan dengan baik. Tidak sekadar menjadi rutinitas, namun juga bagian dari budaya sekolah yang mendukung terciptanya generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter.
Kegiatan senam pagi ini dipandu oleh dua guru olahraga SMAN 1 Montong, yaitu Edy Riwanto dan Tony Sumartono. Keduanya bergantian menjadi instruktur senam dan memastikan semua peserta mengikuti gerakan dengan benar dan kompak.
Menurut penjelasan Edy Riwanto, pihaknya ingin menciptakan suasana yang menyenangkan pada saat senam berlangsung. Bukan sekadar menggerakkan badan, tetapi juga memberikan energi positif kepada siswa agar mereka lebih antusias menjalani hari.
Sementara itu, Tony Sumartono menyampaikan olahraga bermanfaat bagi kebugaran tubuh terutama untuk para siswa, supaya mereka bisa berkonsentrasi dan tetap fokus dalam menerima materi pelajaran di kelas. Dengan senam ini, diharapkan mereka lebih sehat dan semangat belajar.
Senam pagi yang dijadwalkan tiga kali dalam seminggu ini disambut dengan antusias oleh para siswa, salah satunya adalah Astira Denisa Putri, siswi kelas XE2. Ia mengaku senang karena senam menjadikan tubuhnya lebih segar dan bersemangat, sehingga membuatnya lebih siap menerima pelajaran di kelas.
Menurutnya, pembiasaan senam sebelum pelajaran dimulai, membuat suasana belajar di kelas menjadi lebih menyenangkan karena tubuh sudah dalam kondisi lebih rileks dan siap untuk berpikir secara aktif. (yeni dh/hei)
