BUPATI : BUNDA PAUD AKAN MASUK SURGA DAHULU, TAPI.....

Tubankab - Bupati Tuban H. Fatchul Huda, mengimbau kepada para orangtua untuk menerapkan gerakan 1821, yakni berhenti memainkan perangkat elektronik selama 3 jam, mulai pukul 18.00-21.00. Selama waktu tersebut, anak-anak tidak boleh mengaktifkan ponsel, laptop, gadget, termasuk menyaksikan siaran televisi.

“Ajak anak bermain, belajar dan bicara. Ajak anak komunikasi dan dampingi belajar. Hanya 3 jam, dan berikan waktu yang berkualitas saat itu,’’ imbau Bupati Tuban kepada orangtua PAUD saat memberikan sambutan pada acara Gebyar PAUD dan Launching Rintisan Wajib Belajar PAUD usia 4 hingga 6 tahun di Alun-alun Tuban, Sabtu (30/07).

Untuk mendukung suksesnya pendidikan, imbuh bupati asal Desa Talun, Kecamatan Montong, ini tak lepas dari peran serta pengajarnya. Bahkan bupati mengungkapkan bahwa seharusnya para pendidik anak usia dini adalah manusia terpilih yang akan masuk surga terlebuh dahulu.

“Para bunda PAUD akan masuk surga terlebih dahulu, tetapi jika mengajar dengan keikhlasan dan ketulusan,” terang Bupati Tuban.

Berbagai kendala mungkin masih banyak dihadapi, tetapi Bupati Tuban meyakinkan bahwa Pemkab Tuban tak pernah berhenti mencari solusi untuk dapat terus meningkatkan kesejahteraan para pendidik terutama pada PAUD yang sampai sekarang masih jauh dari yang diharapkan.

“Pemkab akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan para pendidik PAUD di Kabupaten Tuban. Jika belum bisa banyak, akan tetapi yang penting merata,’’pungkasnya. (ddg/hei)

comments powered by Disqus