HUT ke-20 Himpaudi Jenu, Laba Donat Ajak Anak Belajar Lewat Dongeng
- 21 August 2025 16:20
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 60
Kegiatan ini menjadi salah satu rangkaian perayaan yang tidak hanya meriah, tetapi juga sarat pesan edukatif.
Acara dibuka oleh Ketua Himpaudi Kecamatan Jenu, Kholisoh, S.Pd., serta Camat Jenu yang diwakili Kasi Pemerintahan, Wartini, SE. Dalam sambutannya, Kholisoh mengapresiasi para pendidik yang tak kenal lelah mendidik anak-anak usia dini.
“Kami sangat mengapresiasi semangat para pendidik PAUD yang tidak kenal lelah mendampingi tumbuh kembang anak-anak usia dini. Peringatan dua dekade Himpaudi ini menjadi momentum penting untuk mewujudkan kesejahteraan dan kesetaraan bagi pendidik PAUD maupun anak usia dini,” ujar Kholisoh.
Hal senada juga disampaikan Wartini. Menurutnya, peringatan dua dekade Himpaudi menjadi momentum penting untuk menguatkan peran organisasi dalam meningkatkan kesejahteraan pendidik dan kualitas pendidikan anak usia dini, sejalan dengan tema “Dua Dekade Himpaudi, Mewujudkan Kesejahteraan dan Kesetaraan untuk Pendidik PAUD dan Anak Usia Dini.”
Suasana semakin hidup ketika Kak Nur Qomari, S.M. dari Laba Donat, membawakan dongeng interaktif yang memikat perhatian anak-anak. Dengan gaya bercerita yang ekspresif, ia mampu mengajak anak-anak terlibat langsung dalam alur cerita. Sebanyak 300 peserta yang terdiri dari anak-anak usia dini beserta orang tua terlihat antusias menyimak dan mengikuti jalannya acara.
Tak hanya disuguhi dongeng, anak-anak juga dimanjakan dengan kehadiran mobil perpustakaan keliling. Ratusan koleksi bacaan anak dan buku dongeng tersedia dan menjadi daya tarik tersendiri. Kehadiran layanan ini diharapkan mampu menumbuhkan minat baca sejak dini, sekaligus memperkenalkan budaya literasi sebagai bagian penting dari pendidikan anak usia dini.
Melalui kegiatan ini, Himpaudi Kecamatan Jenu menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Harapannya, semangat membaca dan mendongeng dapat menjadi sarana membangun karakter anak, serta menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan, inspiratif, dan berkesan bagi anak-anak usia dini di Kabupaten Tuban. (yavid rp/hei)
