Indikator Keberhasilan Pemilu Diukur dari Partisipasi Masyarakat
- 25 June 2018 12:12
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 5337
Tubankab - Dalam rangka persiapan pengamanan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun 2018, Polres Tuban menyelenggarakan Apel Kesiapan Polres dan Satlinmas Kabupaten Tuban di Alun-alun Tuban, Senin (25/06/).
Hadir dalam apel pagi ini, Bupati Tuban, H. Fathul Huda, Forkopimda, Ketua KPU, dan Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Tuban.
Bupati Tuban Fathul Huda menyampaikan apresiasi kepada Polri, TNI, Linmas, dan stakeholder guna pengamanan Pilgub Jatim yang akan digelar pada 27 Juni 2018 mendatang.
"Saya yakin semua stakeholder sudah siap melaksanakan Pilgub Jatim tahun 2018 ini," tutur Bupati Huda.
Meski demikian orang nomor satu di Pemkab Tuban itu mengimbau, agar tetap menjaga kesiap-siagaan selama proses Pilkada berlangsung.
Bupati dua periode ini menerangkan, pengamanan yang dilakukan merupakan upaya menyelenggarakan Pilkada Gubernur Jatim yang aman. Baik itu sebelum, saat pelaksanaan, maupun pasca agenda politik lima tahunan tersebut.
Ditegaskan pula, salah satu indikator keberhasilan penyelenggaran Pemilu diukur dari partisipasi masyarakat, dan kondisi masyarakat yang aman selama Pilkada berlangsung.
Sementara itu, Kapolres Tuban, AKBP Nanang Haryono, yang bertindak sebagai Pembina Apel menyampaikan, Polres Tuban bekerja sama dengan TNI, Linmas, dan instansi terkait dalam rangka menyukseskan Pilgub Jatim 2018. Hal ini sebagai upaya untuk menjaga kondisi Bumi Wali yang kondusif.
Pamen yang sebelumnya bertugas di jajaran Polda Jawa Tengah itu menekankan, pada pelaksanaan Pilgub Jatim 2018, satu personel Polri akan membawahi 4 Tempat Pemungutan Suara (TPS), dan 8 Linmas. Polri bersama pihak terkait akan menjadi pelindung, pengayom, dan pelayanan yang adil dan netral.
Pria kelahiran Bojonegoro ini menambahkan, jika ditemukan adanya penyelewengan atau pelanggaran, Polri akan melakukan penindakan sesuai dengan aturan yang berlaku. “Personel Polri juga dilarang mencatat dan mendokumentasikan hasil pemungutan suara,’’ tegas Nanang Haryono.
Sedangkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tuban, Kasmuri, pasca apel menyampaikan, pihaknya telah siap menyelenggarakan Pilkada Jatim 2018. Logistik Pilkada juga disalurkan ke kecamatan dan ditargetkan sampai di tiap TPS pada Selasa besok.
Pada Pilkada Jatim 2018, kurang lebih 900 ribu orang yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) akan memberikan suaranya di 2006 TPS yang tersebar di Kabupaten Tuban.
"Kami juga telah menyiapkan surat suara cadangan sejumlah 2,5 persen dari total DPT," jelas Kasmuri.
Pada bagian lain mantan aktivis mahasiswa ini menambahkan, pihaknya telah menyiapkan tim TPS Mobile bagi pemilih yang tidak memberikan suaranya di TPS di daerahnya. Di antaranya untuk pekerja rumah sakit, pasien dan keluarga, serta tahanan. Hal itu sebagai wujud komitmen KPU Tuban dalam memperjuangkan hak konstitusi pemilih di Tuban. (m agus h/tauviqurrahman/hei)
Sumber : Media Center
