Foto : Wabup Tuban Noor Nahar Husein. (dok)

Jadi Momok, Wabup Instruksikan Semua OPD Diet Plastik

Tubankab - Masalah sampah plastik menjadi momok hampir di semua negara, termasuk Indonesia. Menjadi produsen sampah plastik terbesar kedua di dunia, membuat beberapa kabupaten atau kota mengambil kebijakan tentang imbauan untuk diet plastik bagi warganya. Begitu pun dengan Pemkab Tuban.

Sebelum menyasar ke masyarakat, Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein menginstruksikan semua OPD di Kabupaten Tuban untuk diet plastik.

Wabup menjelaskan, diet plastik di OPD bisa dimulai dengan meminimalisir penggunaan air kemasan, dan mengganti dengan menyediakan teko air beserta gelas ketika menyelenggarakan rapat. Termasuk kue yang menjadi suguhan agar disajikan di piring saja. “Saya instruksikan agar para OPD segera melaksanakannya,” tegas Noor kepada awak media, Rabu (27/02).

Untuk penggunaan sedotan, Noor menegaskan akan mengkaji penggunaan sedotan bambu, seperti yang dilakukan di Bali. Jika memungkinkan, Pemkab akan mengadopsi hal tersebut. “Ini akan kita kaji dulu, kalau bahannya ada dan bisa diproduksi kenapa tidak,” kata Wabup.

Ia mengimbau agar OPD dan seluruh staf Pemkab bisa memulai gerakan diet plastik terlebih dahulu, sehingga ke depan bisa dijadikan contoh oleh masyarakat. “Sebelum ke masyarakat, akan lebih baik kita memulainya dulu, jadi saya mengimbau semua OPD harus melaksanakannya, terutama Dinas Lingkungan Hidup agar menindaklanjuti segera,” perintah Wabup.

Wabup menegaskan, nantinya instruksi ini akan ditindaklanjuti dengan penerbitan surat imbauan kepada seluruh OPD dan instansi pemerintah. “Surat edaran akan dibuat segera, saya mau instruksi ini segera dilaksanakan. Ayo kita diet plastik!,” tutup Wabup. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus