Kembangkan Literasi Siswa SMKN 1 Tuban Lewat Program Satu Siswa Satu Buku
- 20 May 2024 13:59
- Yolency
- Umum,
- 332
Tubankab - Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Tuban mengambil pendekatan yang menarik dalam membangun kesadaran literasi di kalangan siswanya. Melalui program "Satu Siswa Satu Buku" (Sasisabu), SMKN 1 Tuban mendorong siswa-siswinya untuk menulis dan membuat buku mereka sendiri.
Kepala SMKN 1 Tuban, Sucipto, S.Pd, mengatakan, pendekatan literasi ini telah dirancang sejak awal tahun ini sebagai upaya untuk terus berinovasi dalam meningkatkan keterampilan literasi dan numerasi siswa. Dalam hal ini “Sahabat Perpustakaan Sekolah” sebagai salah satu organisasi yang mengampu kegiatan literasi sekolah, bekerja sama dengan Pustaka Media Guru untuk mengintensifkan program tersebut.
"Harapannya, ini bisa menjadi sesuatu yang menular, baik kepada guru maupun siswa yang lain untuk berkegiatan literasi seperti ini," tuturnya kepada awak media, Senin (20/05).
Meski program ini baru dimulai pada tahun 2024, jelas Sucipto, kegiatan literasi harian telah dilaksanakan secara rutin dan termasuk bagian dari program yang telah berjalan di sekolah yang mengusung jargon “Terdepan dan Terpercaya” tersebut.
Selain itu, melalui program Sasisabu tersebut, sebanyak 30 buku hasil ciptaan mulai dipublikasikan pada kegiatan peluncuran buku karya siswa yang bertempat di Graha Ki Hajar Dewantara SMKN 1 Tuban. Diketahui, buku-buku tersebut terdiri dari beberapa genre baik buku fiksi maupun nonfiksi yang dapat diakses melalui laman https://vhsone.smkn1-tuban.sch.id/.
"Kami berharap bahwa siswa-siswa yang memiliki bakat dalam menulis ini dapat menjadi teladan bagi teman-teman mereka dalam hal yang sama," tambahnya.
Lebih lanjut, Mantan Kepala SMKN 3 Tuban, itu juga mengungkapkan bahwa rencana peluncuran buku siswa saat ini masih terbatas pada beberapa stakeholders di lingkup sekolah, termasuk sesama siswa, keluarga, dan guru. Namun, di beberapa waktu mendatang, ada agenda untuk bekerja sama dengan perpustakaan daerah dalam menyelenggarakan pameran karya siswa, sehingga dapat menjadi salah satu langkah dalam pengembangan literasi dan publikasi hasil karya siswa.
"Dengan adanya kegiatan seperti ini, kita berharap dapat menginspirasi siswa untuk terus mengeksplorasi kreativitas mereka dalam menulis dan meningkatkan kualitas literasi di kalangan siswa," tutupnya. (yavid rahmat perwita/hei)
