KEPULANGAN JEMAAH HAJI ALAMI KETERLAMBATAN

Tubankab - Jemaah haji kloter 16 sudah tiba di Tuban, Selasa (11/09) dini hari, di Kompi Senapan C 521 Tuban. Rasa haru pun menyelimuti kedatangan mereka. Rombongan keluarga penjemput yang sudah terlihat memadati lokasi sejak Senin (11/09) pukul 19.00 WIB tak kuasa menahan tangis bahagia melepas kerinduan terhadap keluarga tercinta yang InshaAllah sudah bergelar Haji Mabrur.

Jemaah haji yang rencananya sudah tiba Senin (11/09) pukul 22.15 WIB, mengalami sedikit keterlambatan dan mulai memasuki Kawasan Kompi Senapan C 521 di Jalan Sunan Kalijaga, Kelurahan Latsari Tuban pada Selasa (12/09) sekitar pukul 00.20 WIB.

Menurut Umi Kulsum, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Tuban, kedatangan jemaah haji berlangsung dengan lancar, walau ada sedikit keterlambatan hanya karena masalah teknis atau tidak ada masalah yang berarti.

Sedangkan untuk kloter 17 sesuai jadwal akan tiba di bandara Juanda Surabaya, Selasa (12/09) sekitar pukul 14.10 WIB dan diperkirakan tiba di Tuban pukul 19.10 WIB. Untuk kloter 21 dijadwalkan tiba di Bandara Juanda Surabaya, Rabu, (13/09) sekitar pukul 17.05 WIB, dan perkiraan sampai di Tuban pukul 22.05 WIB.

“Untuk penjemputan jemaah haji tetap di Kompi Senapan C 521 Tuban. Keluarga penjemput diharuskan menggunakan ID Card, satu ID Card untuk satu keluarga jemaah, serta stiker mobil yang telah diberikan oleh Kemenag Tuban kepada keluarga jemaah haji dipasang di kaca mobil depan,” tambahnya.

Adapun kepada keluarga penjemput jemaah haji yang melaksanakan penjemputan di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, untuk dapatnya melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Kantor Kemenag Tuban.

“Kemenag Tuban selalu berupaya memberikan yang terbaik kepada para jemaah haji. Semoga pelayanan yang diberikan selama menjalankan ibadah haji, baik di Tanah Air maupun di Tanah Suci dapat memuaskan para jemaah,” tambahnya.

Sampai di hari pemulangan, dari kloter 16 sejumlah 442 tinggal 439 jemaah, karena meninggal 1 orang, dirawat di rumah sakit 1 orang dan menunggu di rumah sakit 1 orang. Sedangkan untuk kloter 17 dari 444 jemaah meninggal 4 orang, dirawat di rumah sakit 2 orang, total tinggal 438 jemaah, dan kloter 21 sebanyak 23 jemaah.(dadang setiawan/hei)

comments powered by Disqus