KURANGI RISIKO BENCANA, BPBD GELAR GERAKAN BERSIH SUNGAI

Tubankab - Dalam rangka gerakan nasional pengurangan risiko bencana, masyarakat bersama BPBD Kabupaten Tuban menggelar gerakan bersih sungai di bendungan gerak Desa Simorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Selasa (25/10).

Menurut PLT BPBD Joko Ludiono, gerakan bersih sungai tersebut merupakan salah satu upaya penanggulangan bencana, serta meningkatkan pelaksanaan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya air, serta sungai di Kabupaten Tuban.

“Sungai adalah salah satu urat nadi kehidupan dalam mendukung kemajuan ekonomi masyarakat, untuk itu sudah barang tentu masyarakat harus menjaga kebersihan sungai,’’ tukas mantan Camat Widang ini.

Joko menjelaskan, salah satu banjir akibat luapan debit air Bengawan Solo, diakibatkan adanya pendangkalan sungai akibat sampah dan endapan pasir. Untuk itu, ia melanjutkan, gerakan tersebut diharapkan dapat mengurangi resiko bencana yang ada di Kabupaten Tuban.

Pemerintah Kabupaten Tuban sendiri menyambut baik kegiatan bersih- bersih sungai yang dikomando oleh Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban tersebut.

“Kami menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan bersih-bersih sungai tersebut. Diharapkan, kegiatan itu menjadi embrio untuk terciptanya gerakan serupa di wilayah lainnya, yang dilakukan secara komprehensif,’’ terang Bupati Tuban, H. Fatchul Huda yang turut hadir dalam kegiatan tersebut bersama Wakil Bupati serta jajaran Forkopimda dan SKPD Tuban.

Acara tersebut menggandeng semua elemen, baik pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha. (mil/hei)

comments powered by Disqus