MTQ XVII DITUTUP WAGUB, TUBAN JADI TUAN RUMAH MTQ XVIII
- 09 October 2017 15:18
- Yolency
- Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati,
- 478
Tubankab - Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf mengatakan bahwa MTQ adalah wahana berkompetisi dalam kebaikan (fastabiqul khoirot) guna memacu diri lebih mengenal, memahami, menghayati, dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, kepada para pemenang untuk terus mengembangkan ilmu yang dimiliki kemudian menyebarkannya kepada masyarakat secara luas.
Pesan tersebut disampaikan oleh Saifullah Yusuf saat menutup acara Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Jawa Timur di Taman Candra Wilwatikta (TCW), Pandaan, Pasuruan, kemarin.
“Kami harap para pemenang dapat terus memperkuat ilmu, sehingga bisa dimanfaatkan untuk umat, dan pada akhirnya bisa mengamalkan Alquran sebagai pedoman hidup kita,” pinta Gus Ipul, sapaan Saifullah Yusuf.
Masih menurut orang nomor dua di Jawa Timur ini, selain memperkuat ilmu, melalui MTQ diharapkan dapat mempererat silaturahmi seluruh peserta dan kafilah dari kabupaten/kota se-Jatim. Ini penting dilakukan guna mewujudkan kokohnya harmoni sosial dalam wadah NKRI. Langkah ini sekaligus sebagai komitmen kuat Pemprov Jatim dalam meningkatkan pengenalan, pemahaman, dan pengamalan Alquran.
“Para peserta ini adalah kebanggaan dan masa depan kita. Mari kita doakan semua dilindungi dan dirahmati Allah SWT,” katanya sembari mengajak para hadirin menyanyikan lagu ‘Syukur’ secara bersama-sama.
Diakhir sambutannya, Gus Ipul mengajak semua kafilah untuk dapat terus mengasah kemampuan dan dapat berjumpa kembali pada MTQ pada 2019 di Kabupaten Tuban. “Sampai berjumpa kembali di MTQ 2019 di Kabupaten Tuban” ujar Wagub disambut tepuk tangan semua undangan yang hadir.
Ditunjuknya Kabupaten Tuban sebagai Tuan Rumah ajang 2 tahunan itu ditandai dengan penandatanganan prasasti Sukses MTQ XXVII dan berjumpa pada MTQ XVIII 2019 di Kabupaten Tuban. Prasasti ini diserahkan Wagub Jatim kepada Bupati Tuban H. Fathul Huda.
Pada kesempatan ini, bupati menyatakan terima kasih atas ditunjuknya Tuban sebagai tuan rumah MTQ mendatang, Orang nomor satu di Bumi Wali ini berujar akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik, serta dapat meningkatkan prestasi Tuban di MTQ Jatim.
“Semoga selain menjadi Tuan Rumah 2019 nanti, Tuban juga bisa masuk 10 besar,” harap bupati.
Walau tahun ini belum masuk sepuluh besar, bupati tetap mengapresiasi hasil yang telah dicapai oleh Kafilah Tuban. Jika di MTQ XXVI di Banyuwangi pada 2015 yang lalu hanya mendapat 10 poin saja dengan peringkat ke-26, tahun ini Kafilah Tuban berhasil meningkat pesat dengan perolehan 22 poin dan mendapat peringkat ke-16 dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur .
“Terima kasih atas kerja kerasnya selama ini, baik untuk kafilah maupun official serta semua yang terlibat. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi,” ujar bupati.
Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Tuban, Eko Julianto yang ikut mendampingi Kafilah Tuban selama berlangsungnya MTQ, merinci hasil yang diperoleh Kafilah Tuban, yaitu juara 2 tartil putri dengan nilai 7 poin ; juara 3 tilawah dewasa putra dengan nilai 5 poin; juara 3, 1 juz tilawah putri dengan nilai 5 poin; juara harapan 2 tilawah anak putri dengan nilai 2 poin; juara harapan 2 tilawah anak putra dengan nilai 2 poin; dan juara harapan 3 khat dekorasi putri dengan nilai 1 poin. Selain itu Kafilah Tuban berhasil menjadi penampil terbaik kategori pawai ta’aruf.(dadang setiawan/hei)