‘TAPROSE TEMANKU’ LEBIH FAMILIAR

Tubankab - Bupati Tuban Fathul Huda memperkenalkan aplikasi Tuban Public Report Services (Taprose), menjadi Taprose Temanku (Tempat Masyarakat Mengadu).

“Penyematan kata “Temanku” dianggap akan lebih diingat oleh masyarakat, ketimbang Taprose saja,’’ ujar Bupati Tuban Fathul Huda, saat melakukan kegiatan Safari Ramadan di Desa Leran Kulon, Kecamatan Palang, kemarin.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tuban Hery Prasetyo saat ditemui di kantornya, Kamis (15/06) mengungkapkan, instruksi dari bupati untuk menambah istilah yang lebih bisa dipahami oleh masyarakat awam, langsung ditanggapi oleh pihaknya.

Penyematan kata “Temanku”, ujar Hery, bertujuan untuk semakin mengenalkan aplikasi pengaduan berbasis android tersebut kepada semua kalangan. “Di samping itu, pemilihan kata tersebut agar masyarakat lebih familiar, dan mudah diingat,’’ dalihnya.

Hery menambahkan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke seluruh wilayah di Kabupaten Tuban, dari tingkat kecamatan hingga desa.

Pihaknya juga siap untuk melakukan pendampingan kepada kecamatan agar pemahaman terkait Taprose Temanku dapat secara maksimal, dan bisa segera dimanfaatkan untuk seluruh kalangan.

Sebelumnya, Bupati Tuban instruksikan seluruh camat memanfaatkan aplikasi Taprose Temanku, dan mensosialisasikannya ke seluruh masyarakat.

Bupati menegaskan, jika aduan disampaikan lewat aplikasi Taprose Temanku, akan lebih terarah, dan masyarakat dapat mengecek apakah aduan sudah ditanggapi atau belum.

Bupati juga menyampaikan, masyarakat diminta tidak khawatir dengan mengadu di Taprose Temanku, sebab bupati meyakinkan, semua laporan yang masuk di dalam Taprose Temanku akan ia nilai sendiri.

Bupati berharap, semua aduan diharapkan disalurkan ke Taprose Temanku. Jangan lagi lewat short message service (SMS) bupati, sebab semua keluhan yang masuk dalam Taprose akan secara otomatis dilaporkan langsung ke bupati. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus