PC IPNU dan IPPNU Tuban Dilantik, Usung Tema Rekonsiliasi Untuk Pelajar NU Berdikdaya
- 19 January 2025 23:54
- Heri S
- Umum,
- 83
Tubankab-Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Tuban masa khidmat 2024-2026 resmi dilantik.
Pelantikan yang mengusung tema “Rekonsiliasi sebagai Pondasi untuk Menguatkan Loyalitas dan Kredibilitas Pelajar NU yang Berdikdaya” tersebut dilaksanakan di Gedung Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban, Minggu (19/01).
Ketua PC IPNU Tuban, Niko Candra Irawan, mengungkapkan, rekonsiliasi menjadi dasar penting untuk meningkatkan loyalitas dan kredibilitas di kalangan pelajar NU. Melalui rekonsiliasi, dapat membangun solidaritas, memperkuat hubungan yang harmonis, dan mengatasi perbedaan secara damai.
“Dengan fondasi ini, pelajar NU diharapkan menjadi individu yang berdikdaya, yaitu mandiri, kuat, dan mampu menghadapi tantangan dengan daya juang yang tinggi. Sehingga, akan lebih dipercaya dan dihormati di lingkungan mereka,” ucapnya.
Lebih lanjut, Niko, sapaannya, berharap dapat menjalin hubungan baik dengan seluruh Badan Otonom (Banom), pimpinan anak cabang, maupun pimpinan ranting antara lain melalui sosialisasi dan pendekatan para kader. Dengan demikian, hubungan tersebut dapat terajut dengan baik, mulai dari tingkat paling bawah hingga atas.
Dicontohkan, pada momen pelantikan hari ini, pihaknya bekerja sama dengan penyandang disabilitas dan beberapa komunitas di Tuban. Pihaknya memiliki asa, kerja sama tersebut bisa terus berlanjut dan berkesinambungan.
Selain itu, ke depan, pihaknya juga berharap dapat berkolaborasi dan menjalin solidaritas yang tinggi dengan organisasi kepemudaan lain yang ada di Tuban. Termasuk kerja sama untuk bisa melaksanakan kegiatan bersama.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PC IPPNU Tuban, Anisatul Jinan, menyatakan bahwa tema yang dipilih dalam pelantikan ini bertujuan agar ke depannya para anggota dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan kompetensinya.
Kemudian, ia juga memohon doa dan bimbingan kepada alumni dan pembina, agar IPNU dan IPPNU Kabupaten Tuban masa khidmat 2024-2026 supaya dapat menjalankan tugas dengan baik selama tiga tahun ke depan.
Selanjutnya, pihaknya akan segera bergerak dengan menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan pelajar putri. Tujuannya, agar segera bisa bersinergi dengan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah (PW) IPNU Jatim, Muhammad Rafli Rifki Reza merasa optimistis Ketua IPNU dan IPPNU Tuban beserta seluruh jajarannya akan terus menjaga perjuangan Islam meski menghadapi berbagai tantangan di era modern dan teknologi seperti sekarang ini. Ditegaskan, perjuangan saat ini berbeda dengan para pendahulu, apalagi di tengah perkembangan teknologi Artificial Intelligence (AI).
Kemudian, M. Rafli Rifki Reza berpesan, agar IPNU dan IPPNU Tuban bisa membuat kegiatan yang memiliki kadar manfaat yang tidak hanya dapat dinikmati oleh kader, namun juga masyarakat. Baginya, keberadaan IPNU dan IPPNU harus dapat menyentuh dan dirasakan oleh masyarakat.
Pengurus di Tuban, tambahnya, juga harus terus menggalakkan program dan pelatihan kaderisasi melalui Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) dan Latihan Kader Muda (Lakmud). Seterusnya, juga harus mampu menyelenggarakan pelatihan instruktur dan pelatih, maupun latihan untuk kader utama.
"Kalian fokus saja ke pengembangan kaderisasi formil. Kami yang di Jatim akan fokus di keilmuan dan pengembangan profesi, melalui berbagai kegiatan pelatihan," pungkasnya. (yeni dh/hei)
