Pemkab Terima Penghargaan Dari Kementerian PPPA , Apa itu ?
- 10 December 2019 08:34
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 428
Tubankab - Keseriusan Pemkab Tuban dalam mendukung terwujudnya Sekolah Ramah Anak (SRA) dan mempercepat terwujudnya Kabupaten Layak Anak (KLA) mendapatkan apresiasi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) dengan diberikannya penghargaan pemerintah daerah dengan jumlah sekolah ramah anak terbanyak tahun 2019 se - Indonesia.
Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri PPPA, Gusti Ayu Bintang Darmawanti, SE, M.Si kepada Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si, bertempat di Wisma Nusantara Jakarta, Senin (9/12/19).
Pada kesempatan ini Wabup didampingi Kepala Dinas Pendidikan, Drs. Nur Khamid dan Kepala Dinas Sosial P3A. Nurjanah SH, MM.
Sebagai mana arahan Menteri PPPA dalam berbagai kesempatan, yang menerangkan akan pentingnya kehadiran sekolah ramah anak, karena setiap hari anak-anak menjalani waktu yang cukup banyak di lingkungan sekolah. "Hampir sepertiga waktu anak-anak itu ada di sekolah, itulah kenapa penting hadirnya sekolah ramah anak ini," ujarnya.
Bintang Puspayoga sapaan akrab Menteri PPPA juga mengemukakan bahwa saat ini masih banyak praktik kekerasan terhadap anak serta berbagai hal yang harus dilindungi terkait kebutuhan anak-anak ketika berada di sekolah. Untuk itu, kehadiran sekolah ramah anak sebagai bagian komitmen untuk memastikan bahwa anak-anak bisa merasa bebas, terlindungi, dan terpenuhi hak-haknya."Di sekolah, anak-anak harus bisa merasa nyaman, kebersihan terjaga, harus indah, asri dan inklusif,” tegasnya.
Oleh karena itu Kementerian PPPA memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang serius dalam mewujudkan Sekolah Ramah Anak (SRA) dalam mendukung terwujudnya kabupaten atau kota layak anak.
"Kita berharap capaian SRA ini dapat diwujudkan di seluruh kabupaten atau kota di Indonesia, sesuai target kita Indonesia menuju negara ramah anak pada 2030 nanti," katanya.
Sementara itu, Kepala Dispendik Tuban menjelaskan bahwa tahun 2019 ini seluruh sekolah di Kabupaten Tuban sudah termasuk dalam SRA, dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (KB dan TK) sebanyak 1.161 sekolah, jenjang sekolah dasar (SD) sebanyak 580 sekolah dan jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 92 sekolah. "Oleh karena itu, Kabupaten Tuban memiliki Jumlah Sekolah Ramah Anak Terbanyak Tahun 2019," jelasnya.
Nur Khamid menambahkan bahwa untuk mewujudkan SRA di Kabupaten Tuban, Dinas Pendidikan bersama seluruh lembaga, guru, komite sekolah dan siswa bersama-sama telah melakukan upaya optimal seperti dengan deklarasi SRA, workshop penguatan SRA, peninjauan langsung dan Implemntasi SRA di seluruh sekolah di Kabupaten Tuban.
Setelah menerima penghargaan, Wakil Bupati Tuban, Ir. H. Noor Nahar Hussein, M.Si mengucapkan rasa syukur atas diraihnya penghargaan ini. Menurut Wabup hal ini buah dari hasil kerja keras bersama yang harus disyukuri dan dijadikan penyemangat dalam mengimpelentasikan Sekolah Ramah Anak secara lebih optimal di Kabupaten Tuban.
Tidak lupa, Wabup dua periode ini mengucapkan terima kasih kepada seluruh insan pendidikan di Kabupaten Tuban dan berharap dengan predikat SRA yang disandang oleh sekolah dapat dirasakan manfaatnya, “Melalui konsep SRA, diharapkan mampu mewujudkan kondisi siswa, guru, dan orang tua yang bahagia dalam mewujudkan SRA, dengan didukung infrastruktur yang memadai, lingkungan sekolah yang bersih dan sehat serta tenaga pengajar yang mengajar dengan kasih sayang.” harapnya.
Sebagai Informasi bahwa Kabupaten Tuban tahun ini juga telah memperoleh penghargaan predikat Kabupaten Layak Anak (KLA) Kategori Pratama pada Juli yang lalu. Selain itu beberapa sekolah juga mendapatkan predikat SRA terbaik tingkat nasional, di antaranya tingkat pra sekolah adalah TK Islam Plus Insan Kamil Tuban, tingkat madrasah tsanawiyah adalah MTs Negeri 1 Tuban dan tingkat SMA adalah SMA Negeri 2 Tuban. (media center/hei)
