Program Asuransi Nelayan Tuban Diapresiasi Gubernur Jatim
- 22 November 2022 18:33
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 774
Tubankab - Pemerintah Kabupaten Tuban terus memberikan perhatian kepada kesejahteraan masyarakatnya, termasuk nelayan. Salah satu program yang saat ini dijalankan adalah program asuransi nelayan yang dianggarkan melalui alokasi dana APBD.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP2P) Kabupaten Tuban Eko Arif Yulianto kepada reporter Diskominfo-SP, Selasa (22/11) mengungkapkan, program tersebut dijalankan mulai tahun 2019 hingga saat ini. Tercatat, 1.500 nelayan di lima kecamatan pantai telah menjadi peserta asuransi, yaitu nelayan Kecamatan Bancar, Tambakboyo, Jenu, Tuban dan Palang.
“Sepanjang 2019 sudah ada 26 nelayan yang telah mengajukan klaim asuransi nelayan, baik untuk berobat karena kecelakaan kerja, hingga manfaat jaminan kematian,” ungkap Arif.
Bahkan, program tersebut mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan memberikan penghargaan kepada Bupati Tuban sebagai Kepala Daerah terbaik dalam mendukung Program Perlindungan Nelayan Berupa Fasilitasi Asuransi Nelayan.
Diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhi Karyono, penghargaan diterima oleh Bupati Tuban yang diwakili Kepala DKP2P Tuban (31/10) lalu, dalam rangkaian Peringatan Hari Jadi ke-77 Provinsi Jatim tahun 2022 di Hotel Wisda Rengganis, Kabupaten Situbondo.
Dengan adanya apresiasi dari Gubernur Jatim, Arif berharap adanya peningkatan di tahun depan. “Semoga akan bertambah lagi di tahun depan jumlah kepesertaannya,” tandas Arif.
Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan DKP2P Sri Arjoeni Indarti menjelaskan, Pemkab Tuban tahun ini menganggarkan setidaknya Rp150 juta untuk 1.500 orang nelayan untuk mengikuti program bantuan asuransi atau BPJS Ketenagakerjaan, dengan besaran premi Rp100 ribu.
Bu Yun, sapaan akrabnya menegaskan, tahun 2023 Pemkab akan kembali menganggarkan untuk program yang sama. “Pasti tahun depan akan ada lagi, dan mudah-mudahan bertambah,” pungkasnya. (nurul jamilah/hei)
