Sambut Ramadan, Pegawai dan WBP Lapas Tuban Gelar Berbagai Kegiatan
- 08 March 2024 17:35
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 143
Tubankab - Pegawai di jajaran Lapas Kelas IIB Tuban beserta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) setempat, melaksanakan berbagai kegiatan untuk menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan 2024.
Kalapas Tuban, Edi Kuhen menyampaikan, sejak hari Kamis kemarin sampai dengan Jumat ini, jajaran pegawai di Lapas Tuban dan WBP mengikuti rangkaian kegiatan menjelang bulan puasa.
Pertama diawali dengan cek kesehatan terhadap petugas Lapas. Termasuk juga WBP di kamar blok masing-masing. Cek kesehatan dilakukan sebagai antisipasi agar mengetahui kondisi kesehatan pegawai. Terlebih karena saat bulan puasa nanti, tanggung jawab pekerjaan dan pengawasan terhadap WBP semakin meningkat.
Pasalnya, lanjut, Kalapas asal Medan ini, ada beberapa agenda atau jadwal yang telah disiapkan kepada WBP sepanjang Ramadan, seperti salat berjemaah, kultum, salat tarawih, tadarus dan giat religi lainnya.
Setelah cek kesehatan, pada malam harinya dilaksanakan tradisi Munggahan di masjid Lapas setempat yang diikuti oleh ratusan WBP. "Munggahan tersebut menjadi refleksi diri sekaligus meningkatkan ketakwaan pegawai dan WBP di Lapas Tuban sebelum menjalani ibadah puasa," ujar Edi Kuhen, Jumat (08/03).
Keesokan harinya, atau pada hari ini, pegawai di Lapas Tuban juga menyampaikan sosialisasi terkait waktu dan teknis kunjungan keluarga WBP selama Ramadan. Sebab ada perubahan waktu dan juga aturan.
Setelah serangkaian acara tersebut, kegiatan ditutup dengan melaksanakan ziarah yang dipimpin langsung Kalapas ke beberapa makam wali, seperti Sunan Bonang, Sunan Bejagung, Makam Ronggolawe dan makam Asmoroqondi pada Jumat sore ini.
Kuhen berharap, serangkaian kegiatan yang dilakukan sebelum masuk di bulan Ramadan ini, mampu menambah keimanan, ketakwaan dan kekhusyukan pegawai maupun WBP di Lapas Tuban di sepanjang bulan puasa hingga Lebaran mendatang.
Harapan lainnya, khusus kepada WBP di Lapas Tuban bisa menjadi pribadi yang semakin baik dan mampu menjalani bulan penuh berkah ini secara ikhlas, meski jauh dari keluarga di rumah. (achmad choirudin/hei)
