Sepekan Hutan Pakah Tiga Kali Terbakar, Diduga ini Penyebabnya
- 06 July 2018 15:54
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1023
Tubankab - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan, khususnya di kawasan hutan. Pasalnya, hal itu bisa memicu terjadinya kebakaran hutan.
“Kami imbau masyarakat tidak sembarangan buang puntung rokok. Saya pernah temui orang buang puntung rokok sembarangan di jalan raya, tepatnya di kawasan hutan Pakah. Ini yang bisa timbulkan kebakaran hutan,’’ ujar Kalaksa BPBD Tuban Joko Ludiono, Jumat (06/07).
Imbuan tersebut disampaikan mantan Camat Grabagan ini menyusul masih adanya masyarakat yang diduga membuang puntung rokok secara sembarangan hingga menimbulkan kebakaran hutan, seperti yang terjadi pada Kamis (05/07) malam, sekitar pukul 21. 30 WIB, tepatnya di hutan RPH Pakah, BKPH Plumpang, petak 80 B dan petak 80 C Desa Gesing, Kecamatan Semanding. Api berhasil dipadamkan oleh Tim Pemadam Kebakaran BPBD Tuban setelah 1 jam, dibantu oleh petugas Perhutani setempat.
Joko menjelaskan hingga saat ini penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Saat ini penyebabnya masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwajib,” kata Joko.
Ia menegaskan, kejadian tersebut sudah terjadi untuk yang ketiga kalinya dalam minggu ini. Apalagi, saat ini merupakan awal musim kemarau. Oleh karena itu, sangat rentan sekali terjadi kebakaran akibat kondisi lahan yang kering. “Sekarang sudah masuk awal musim kemarau, jadi saya minta masyarakat berhati-hati,” jelas Joko.
Lebih dari itu, Joko juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan aktivitas pembakaran untuk membersihkan ladang, sebab kondisi lahan yang kering dan angin yang kencang rentan terjadi kebakaran. “Pokoknya hati-hati, jangan bakar lahan dengan alasan membersihkan daun-daun kering, saya tegaskan itu sangat berbahaya,” tutupnya. (nurul jamilah/hei)
