Sosialisasi Manajemen ASN, Sekda : Pimpinan OPD Harus Pahami Manajemen ASN
- 26 December 2022 15:21
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 555
Tubankab - Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si., membuka Sosialisasi Manajemen ASN dalam rangka Peningkatan Etos Kerja dan Kapasitas ASN, di Pendapa Kridha Manunggal Tuban, Senin (26/12).
Kegiatan yang menghadirkan pemateri dari BKN Kanwil Jawa Timur diselenggarakan selama dua hari, 26-27 Desember 2022.
Dalam sambutannya, Sekda Tuban, Budi Wiyana mengungkapkan manajemen tersebut mencakup perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi sumber daya manusia. Mengingat di tiap unit kerja memiliki PNS maupun PPPK yang perlu ditata agar kinerjanya terfokus dan terpantau.
“Karenanya, pimpinan OPD harus benar-benar memahami manajemen ASN di unit kerja masing-masing,” jelasnya.
Sekda Tuban menyampaikan arahan Bupati Tuban agar semua OPD intens menjalin komunikasi dan koordinasi dengan instansi vertikal di atasnya. Tujuannya untuk mengetahui program kerja, regulasi maupun kebijakan terbaru. Hal ini dimaksudkan agar program kementerian maupun pemerintah provinsi dapat disinkronisasi dengan program Pemkab Tuban. Dengan demikian program tersebut bisa dikerjakan di Kabupaten Tuban dan mampu mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut, target capaian kinerja yang ditetapkan hendaknya dapat dioptimalkan tiap unit kerja. Target tersebut menjadi tolok ukur keberhasilan sekaligus evaluasi atas kinerja OPD tersebut.
Menyongsong tahun anggaran 2023, Sekda Budi Wiyana mengingatkan agar seluruh ASN mampu meningkatkan kinerja. Pengalaman di tahun 2022 menjadi bahan evaluasi dan pembelajaran perbaikan di tahun mendatang. Pengembangan kompetensi menjadi salah satu modal bagi ASN untuk meningkatkan kinerja dan prestasinya.
Ketua Korpri Tuban ini berpesan agar seluruh ASN mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh selama dua hari mendatang. Materi yang disampaikan harus dapat diserap dan diterapkan di unit masing-masing. “Agar meningkatkan mutu kualitas pelayanan kepada masyarakat Tuban,” serunya. (m agus h/hei)
