TAK KUNJUNG DIPERBAIKI, JALAN RUSAK MEMANTIK AKSI
- 28 March 2016 14:31
- Yolency
- Umum,
- 814
Tubankab – Jalan rusak di sekitar area pabrik PT. Semen Gresik (Semen Indonesia Group) yang menghubungkan arah Kecamatan Kerek menuju Kecamatan Merakurak, memantik aksi protes warga sekitar pabrik. Mereka menumpahkan aksinya dengan cara menggelar aksi teatrikal, menjatuhkan sepeda motor di kubangan jalan yang berlubang, Senin (28/03).
Aksi yang dilakukan 10 warga sekitar pabrik yang mengatasnamakan dirinya "Anak Bangsa Peduli Lingkungan" (ABDUL), ini menuntut agar jalan rusak sekitar pabrik segera diperbaiki, sebelum jatuh korban lagi. Sebab, beberapa kali warga sekitar atau karyawan pabrik yang lewat, sering terjatuh, terlebih saat musim penghujan tiba.
Selain itu, penerangan jalan sekitar pabrik yang minim juga diduga mengakibatkan beberapa kali terjadi kejahatan, persisnya di jalan yang menghubungkan perusahaan BUMN tersebut menuju Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek, sehingga kenyamanan pengguna jalan pada malam hari harus diperhatikan.
Agus Arsana, salah seorang warga yang turut aksi turun jalan menyampaikan, ini merupakan wujud keprihatinan warga, terutama para pengguna jalan. Sebab, sangat miris melihat pabrik besar berdiri kokoh, tapi akses jalan satu-satunya sekitar pabrik rusak parah dan minim penerangan pada malam hari. “Kenapa ini dibiarkan saja, dan berapa jumlah korban lagi yang menjadi tumbalnya ? CSR yang menjadi tanggung jawab sosial perusahaan untuk apa saja ?,” tanya Agus penuh selidik.
Sementara itu, Wahyu Darmawan, selaku Kepala Biro Humas dan CSR PT Semen Indonesia saat dikonfirmasi menyatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tuban, di mana perbaikan jalan akan menggunakan dana CSR, seperti jalan dari Merakurak (arah pabrik) yang sudah terealisasi. “Untuk yang dari pabrik (arah desa Sumberarum, Kecamatan Kerek), kami masih menunggu instruksi manajemen. Semoga bisa segera terealisasikan,’’ harapnya. (nul/hei)
