Pantai Semilir Socorejo

Kabupaten Tuban memiliki 311 desa. Dari setiap desa di Bumi Ronggolawe ini, diharapkan berdiri sebuah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). 

Melansir artikel Tirto.id, dalam lima tahun terakhir Pemerintah mengucurkan anggaran nyaris Rp330 Triliun untuk program Dana Desa. Rupanya uang sebanyak itu, belum bisa dioptimalkan untuk bisnis BUMDes. 

Dalam rapat terbatas Dana Desa di Istana, Rabu (11/12/2019), Presiden RI, Joko Widodo mengatakan ada 2.188 BUMDes yang mangkrak alias tidak beroperasi. Ada pula 1.670 BUMDes yang beroperasi, tapi belum berkontribusi menggerakkan ekonomi desa. 

Terkait banyaknya BUMDes yang belum beroperasi di Indonesia, perlu kiranya melirik salah satu BUMDes di Kabupaten Tuban. Namanya BUMDes Maju Mandiri Sejahtera Desa Socorejo, Kecamatan Jenu. 

Beberapa bisnis BUMDes yang telah berjalan yaitu, Penyediaan jasa dan kontuksi, Penyediaan air bersih dan penghijauan di pelabuhan khusus PT. Semen Indonesia, Agen BNI 46 yang bertugas penyaluran program PKH dan  Pengelolaan Wisata Pantai Semilir.

Dari semua usaha desa yang telah dikelola dengan baik ini, untuk mendukung program Tuban Smart City, Pemkab Tuban menunjuk salah satu usaha yaitu Pantai Semilir Socorejo untuk mewakili dimensi smart economy

Dengan adanya usaha desa di bidang wisata ini, perekonomian warga desa socorejo ada peningkatan utamanya warga yang berusaha di bidang kuliner. Pengelola BUMDes membangun stan-stan untuk berjualan, dan salah satu syarat untuk bisa berjualan harus warga asli socorejo. Berbagai macam kuliner tersedia, utamanya makanan dari hasil laut. Selain, makanan juga tersedia berbagai macam oleh-oleh untuk dibawa pulang pengunjung.

Wisata pantai yang berbasis masyarakat ini mengalami kemajuan yang pesat, untuk meningkatkan kunjungan masyarakat berbagai wahana wisata terus dikembangkan.

Pengelola juga berinovasi dengan menghadirkan QR Code (QRIS) bekerjasama dengan Bank JATIM. QRIS bertujuan untuk transaksi non tunai untuk pembelian di stan yang tersedia. Untuk mengembangkan pasar yang lebih luas, pengelola BUMDes menggandeng Tokopedia agar dapat melakukan aneka transaksi jual beli secara online