50 KATEGORI ADA DI TAPROSE

Tubankab - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Tuban terus melakukan sosialisasi terkait penggunaan aplikasi ‘Taprose Temanku’ ke semua elemen masyarakat. Kali ini dinas yang dipimpin oleh Ir. Hery Prasetyo ini menggelar sosialisasi di Kecamatan Widang, Selasa (23/10).

Bertindak sebagai nara sumber pada kesempatan kali ini adalah Plt. Kasie Perangkat Lunak pada Diskominfo Tuban Erina Letivina Anggraini, Skom. Dalam pencapaian materi yang dibawakan, Erina menuturkan untuk saat ini terdapat 50 lebih kategori yang ada di aplikasi Taprose Temanku.

“Sekarang sudah ada 50 lebih kategori yang ada, dan ini sudah mencakup seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di Kabupaten Tuban, serta 20 kecamatan yang ada,” ungkapnya.

Masih menurut ibu satu orang putri ini, dari 50 kategori yang ada, masyarakat Tuban bisa mengirimkan aduan terkait permasalahan kepada OPD yang bersangkutan, serta merekomendasikan destinasi yang memiliki potensi wisata.

Sarjana Komputer Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya ini menerangkan, dari semua laporan yang masuk, kemudian akan diteruskan kepada admin masing-masing OPD yang kemudian ditindaklanjuti sesuai dengan standard operational procedure (SOP).

Selain itu, Erina juga menyampaikan pemahaman terkait tenggat waktu penanganan atau tanggapan terhadap laporan yang masuk ke Taprose Temanku. Sebab, kendati batas waktu dari dinas terkait adalah 7 hari untuk menanggapi, namun tidak semua permasalahan atau laporan yang masuk dapat selesai dalam waktu 7 hari.

“Batasan kita untuk merespon adalah 7 hari. Namun ada beberapa hal yang tergantung Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD). Biasanya, kalau belum ditanggapi warna merah, dalam proses warna kuning, dan hijau untuk yang sudah selesai. Nah, untuk seperti perbaikan jalan itu, dia akan tetap kuning sampai dengan pengerjaannnya selesai,” jelas Erina panjang lebar.

Tak hanya itu, hadirnya aplikasi milik pemkab ini adalah fokus kepada masyarakat Tuban dan juga sebagai sarana publikasi dari kegiatan yang dilaksanakan oleh OPD. Sehingga, sambungnya, masyarakat Tuban bisa mengetahui semua bentuk kegiatan dari OPD-OPD yang ada. (nanang wibowo/hei)

comments powered by Disqus