50 Pelatih Cabor Ikuti Pelatihan Kegawatdaruratan, Ini Tujuannya
- 30 January 2020 19:10
- Heri S
- Umum,
- 418
Tubankab - KONI Kabupaten Tuban bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Tuban, menggelar pelatihan kegawatdaruratan bantuan dasar hidup kepada atlet atau masyarakat di Kabupaten Tuban, Kamis, (30/01).
Kegiatan pelatihan yang diisi pemateri dan instruktur dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tuban tersebut diikuti sebanyak 50 orang dari pelatih Cabor jajaran KONI Tuban.
Sekretaris KONI Tuban, Zainal Maftuhien mengatakan, tujuan pelatihan adalah untuk membekali pelatih dalam upaya menangani gangguan pernapasan dan jantung pada atlet.
"Bantuan hidup dasar adalah serangkaian usaha awal untuk mengembalikan fungsi pernapasan dan atau sirkulasi pada seseorang yang mengalami henti napas dan atau henti jantung. Dan ini penting untuk pelatih agar bisa memberikan pertolongan langsung pada atlet yang mungkin cidera ketika berlatih," bebernya.
Pasca pelatihan itu diharapkan semua pelatih Cabor bisa melakukan pertolongan pertama saat ada atlet yang sesak napas atau berhenti napas ketika berlatih.
"Kita akan coba pantau praktik di Cabor. Sebagai antisipasi ketika ada atlet yang tiba - tiba terserang sesak napas, pelatih tidak cemas dan bisa menanganinya sendiri dengan benar dan tepat," tandasnya.
Instruktur pelatihan dari tim PSC 119 Dinkes Tuban, dr Alfian mengatakan, dalam pelatihan ini dijelaskan terkait penanganan tentang bantuan hidup dasar.
"Tadi ada beberapa teknik yang kita sampaikan, yaitu sneck back, hemlick dan manuver," katanya.
Setelah pelatihan ini, harapannya peserta bisa memberikan pertolongan pertama ketika ada atlet yang mengalami masalah pernafasan atau jantung saat berlatih.
"Sebagai penyelamatan pertama, apabila tidak ada napas setidaknya ada pertolongan pertama yang bisa dilakukan tim pelatih," pungkasnya. (chusnul huda/hei)