Foto : Petugas keamanan saat mengikuti pelatihan penanggulangan bencana kebakaran. (ist)

66 Security SIG Dibekali Pelatihan Tanggap Bencana dan Kebakaran

  • 11 October 2021 15:36
  • Yolency
  • Umum,
  • 1074

Tubankab - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Pabrik Tuban menggelar pelatihan penanggulangan bencana di Kantor Pusat Semen Gresik (KPSG) Desa Sumberarum, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Senin (11/10).

Kegiatan yang melibatkan unit Keselamatan Kerja Tuban (K2T) dan Unit Security tersebut diikuti 66 anggota satuan pengamanan (satpam) atau security yang bertugas di kantor setempat.

Para peserta yang terlibat dalam kegiatan tersebut dibekali materi mengenai regulasi dan prosedur tanggap darurat, serta pengenalan dan teknik penanggulangan kebakaran menggunakan alat pemadam api ringan (apar), karung, maupun dengan metode penyemprotan air dari kendaraan pemadam kebakaran. Tidak itu saja, peserta juga harus melakukan praktik bagaimana cara memadamkan api.

“Sementara ini baru diikuti peserta sebanyak 66 orang dari tenaga security. Nanti semua wajib mengikuti pelatihan yang sama,” ujar Safety Officer Tuban, Jatmiko.

Jatmiko menjelaskan, tujuan kegiatan ini diharapkan petugas keamanan dapat mengerti serta memahami mengenai prosedur dan tindakan yang tepat jika terjadi kebakaran. “Paling penting petugas bisa melakukan pencegahan kebakaran,” lontarnya.

Sementara itu, Senior Manager of Public Relation and CSR PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Setiawan Prasetyo, menyatakan kegiatan ini sebagai upaya antisipasi terjadinya kebakaran. Tidak hanya di lingkungan perusahaan saat sedang bertugas, namun di tempat lain.

“Semoga petugas security memiliki wawasan tanggap darurat agar selalu sigap dalam menghadapi situasi apapun,’’ harapnya.

Lebih jauh Setiawan menjelaskan, pelatihan ini akan dapat meningkatkan kompetensi para security dalam menjaga keamanan maupun bencana. Sehingga, kejadian atau hal-hal yang berpotensi terjadinya kebakaran maupun bencana yang dapat menimbulkan kerusakan lingkungan atau kerusakan aset dan korban jiwa dapat diantisipasi sedini mungkin.

“Selain memberikan edukasi ke internal perusahaan, beberapa waktu sebelum pandemi kami juga telah memberikan pelatihan K3 ke sekolah SMA sederajat  di Kabupaten Tuban. Tim K2T perusahaan juga senantiasa bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban dalam memadamkan kebakaran di luar perusahaan, misalnya ada kejadian kebakaran di pemukiman dan lain sebagainya,” tutupnya. (hei)

Sumber : SIG

comments powered by Disqus