DEMI PERBAIKI PELAYANAN, RSUD SIAP TERIMA KRITIK DAN MASUKAN
- 10 November 2017 19:55
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 406
Tubankab - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R. Koesma Tuban mengundang puluhan insan pers di Kabupaten Tuban, Jumat (10/11). Pertemuan yang dihelat di salah satu rumah makan di Jalan Pramuka, Tuban tersebut untuk menjalin silaturrahmi dan menerima masukan serta saran dari awak media agar pelayanan rumah sakit pelat merah tersebut kian baik.
Menurut Direktur RSUD dr. R Koesma Tuban, dr. Saiful Hadi, dirinya ditunjuk oleh Bupati Tuban, H. Fathul Huda dan dipercaya memimpin rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Tuban untuk memperbaiki pelayanan dan hubungan internal (RSUD).
Oleh karena itu, ia mengundang para wartawan di Tuban untuk menerima masukan, kritik atau saran agar ke depannya mampu berbenah dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. “Kami membuka diri menerima kritik, saran dan masukan,’’ ujarnya.
Ia menjelaskan, peran media sangat dibutuhkan sebagai penyambung informasi tentang apa yang disampaikan kepada masyarakat, begitu juga sebaliknya masukan dari masyarakat sangat diperlukan demi kebaikan pihak rumah sakit.
Sementara itu, Khoirul Huda selaku Ketua Ronggolawe Pers Solidarity (RPS) Tuban mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi pertemuan ini karena pihak RSUD mau terbuka dan menjalin silaturrahmi dengan awak media.
Ia juga berpesan, selama ini banyak teman-teman media berkeluh kesah lantaran sulitnya mencari informasi saat peliputan di rumah sakit milik pemerintah tersebut.
Hal senada juga disampaikan Pipit Wibawanto Ketua PWI Tuban. Ia berpesan di era keterbukaan informasi sekarang ini, pihak RSUD hendaknya tidak alergi terhadap wartawan. Sebab, menurutnya, insan media hanya ingin memperoleh data, informasi, dan gambar yang utuh untuk sebuah berita. Sehingga, informasi yang akan disampaikan kepada masyarakat menjadi jelas.
“Kami secara kode etik sudah tahu batasan-batasan, mana gambar atau foto yang bisa ditayangkan atau tidak, sehingga pihak RSUD tidak perlu khawatir,” ungkap wartawan salah satu teve swasta nasional ini. (chusnul huda/hei)