Disparbudpora Tuban Gelar Pemilihan Duta Tari 2021
- 27 May 2021 20:15
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 1147
Tubankab - Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban menggelar Pemilihan Duta Tari Kabupaten Tuban Tahun 2021 di wisata Gua Akbar, Kamis (27/05).
Seleksi Pemilihan Duta Tari tersebut diikuti 101 peserta dari berbagai penari daerah di Tuban, baik perorangan maupun kelompok dari berbagai tingkatan.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Kabupaten Tuban, Drs. Sulistiyadi, MM mengungkapkan, Pemilihan Duta Tari sudah berturut-turut dilakukan. Selain menjadi penari daerah, para penari ini akan dibekali dan dikirim ke Jawa Timur untuk mewakili Kabupaten Tuban dalam ajang tingkat provinsi.
"Kasus Covid-19 di Tuban memang masih tinggi, namun kami harus menyiasati hal tersebut. Termasuk dalam kegiatan ini, tetap kami patuhi protokol kesehatan, menggunakan masker, dan lain sebagainya," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan pada Disparbudpora Tuban, Sumardi menambahkan, pemilihan Duta Tari merupakan tindak lanjut dan rutinitas yang sudah diadakan setiap tahun sekali dari mulai tahun 2014 hingga sekarang.
"Tujuannya untuk regenerasi, penerus bangsa di bidang seni budaya. Kemudian untuk memicu daya saing tingkat provinsi dan nasional," imbuhnya.
Mardi sapaan akrabnya juga menjelaskan, pada setiap tahun Kabupaten Tuban mengirim ke ajang festival di Jawa Timur dan tingkat nasional. Bahkan Kabupaten Tuban sudah pernah meraih predikat prestasi di kancah nasional.
"Pemilihan dilakukan selama dua hari. Untuk hari ini ada 63 peserta dan besok ada 18 peserta. Semua dibagi per jenjang usia, seperti usia 14 - 16 tahun dan usia 17 - 25 tahun.
"Mereka yang mengikuti bisa atas nama individu mewakili kecamatan, sekolah atau sanggar seni. Dan peserta dibebaskan untuk memilih tari apa yang akan dipentaskan, meski bukan tari khas Tuban," tutur Mardi.
Lebih lanjut, untuk kriteria penilaian, dilihat dari kualitas menari, wawasan seni budaya, dan kebangsaan. Setelah peserta tampil, akan ada sesi tanya jawab antara dewan pengamat dan peserta seleksi.
"Akan ada 10 penari atau Duta Tari yang terpilih. Mereka akan menjadi mutiaranya Tuban, ketika ada ajang festival di provinsi baru, mereka lah yang akan kami godok, atau kami gembleng untuk pembekalan menuju provinsi," bebernya.
Mardi juga berharap dengan adanya ajang pemilihan Duta Tari ini, seni di Kabupaten Tuban tetap eksis dan bisa bersaing.
Di tempat yang sama, salah satu peserta dari SMA Negeri 2 Tuban, Sinta Kusuma Gian Arsita (16) mengatakan, dirinya mengikuti acara ini inisiatif sendiri dan mewakili nama sekolahnya.
"Kebetulan saya kelompok, ada 3 orang yang akan menampilkan tari khas Jawa Timur, yaitu Remo Sanggit. Memang kebetulan di sekolah ikut ekstra tari jadi suka. Semoga nanti lancar dan bisa membawakan hasil yang terbaik," tutup Sinta. (chusnul huda/hei)