Foto : Diskominfo-SP Tuban saat koordinasi dengan Diskominfo Jatim.(dadang)

Jelang Jatim Digi Fest 2024 di Tuban, Diskominfo-SP Tuban Koordinasi dengan Diskominfo Jatim

Tubankab - Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Tuban mengunjungi Diskominfo Jatim, Kamis (29/02). 

Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait pelaksanaan Jatim Kominfo Festival (JKF) atau akan berganti nama menjadi Jatim Digi Fest.

Kegiatan tersebut, merupakan tindak lanjut dari komunikasi yang terjalin sebelumnya tentang pelaksanaan JKF 2024 di Kabupaten Tuban.

Bertempat di Lt. 4 Ruang Semeru Kantor Dinas Kominfo Jatim, Surabaya, rombongan Diskominfo-SP Tuban yang terdiri dari Kepala Dinas, Arif Handoyo dan Kabid KIP, Rita Zahara beserta JF dan staf diterima Sub Koordinator Sumber Daya Komunikasi Publik, Eko Setiawan beserta beberapa perwakilan Diskominfo Jatim.

Kepala Diskominfo-SP Tuban, Arif Handoyo menyatakan bahwa maksud kedatangannya ke Diskominfo Jatim adalah untuk memastikan apakah Kabupaten Tuban jadi ditunjuk sebagai tuan rumah Jatim Digi Fest 2024 atau tidak. Hal ini penting untuk memastikan semua persiapan yang harus dilakukan. 

"51 persen kami optimis pelaksanaan Jatim Digi Fest atau sebelumnya bernama JKF akan di laksanakan di Tuban. 49 persen kurangnya kami menunggu surat resminya," terang Arif Handoyo.

Pada prinsipnya, menurut Arif Handoyo, Kabupaten Tuban siap menjadi tuan rumah. Namun untuk pelaksanaannya harus disesuaikan beberapa hal, terutama dalam hal penganggaran. Selain itu juga memastikan kejelasan tugas dan tanggung jawab serta pembagian kewenangan antara Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Tuban.

"Kami di Kabupaten Tuban akan segera melangkah jika sudah ada kepastian dari Diskominfo Jatim, paling mendesak adalah pembentukan tim, penyesuaian anggaran dan koordinasi lintas OPD," jelas mantan Kabag Hukum Setda Tuban ini.

Lebih lanjut di masa kepemimpinan Mas Bupati, Aditya Halindra Faridzky, Kabupaten Tuban semakin berbenah. Arif Handoyo menuturkan bahwa saat ini banyak tempat representatif yang bisa digunakan untuk lokasi pelaksanaan Tuban Digi Fest 2024, di antaranya GOR, Alun-alun, Taman Hutan Kota dan Tuban Abirama. Selain itu fasilitas pendukung lain juga sudah layak, sehingga sangat tepat jika Tuban bisa menjadi tuan rumah. "Dengan kegiatan tingkat provinsi juga akan tercipta multiplier effect yang luar biasa terutama dalam bidang ekonomi, seperti untuk penginapan, kuliner, wisata, UMKM, dan lain sebagainya," ungkap Arif Handoyo.

Sementara itu, mewakili Diskominfo Jatim, Eko Setiawan merasa senang dengan kedatangan Diskominfo-SP Tuban. Hal ini menurut Eko menandakan keseriusan Tuban menjadi tuan rumah Jatim Digi Fest 2024. 

"Kami saat ini masih menyusun rencana pelaksanaan kegiatan, jika sudah final, sesegera mungkin kami akan menjawab surat dari Pemkab Tuban dan koordinasi lebih lanjut," jelas Eko.

Dalam Jatim Digi Fest 2024 nanti sasaran kegiatan lebih luas dari pada Jatim Kominfo Festival. Diskominfo juga berencana menggandeng Kemenkominfo dan berbagai mitra lainnya. "Pada kegiatan tersebut nanti akan dilaksanakan beberapa acara, seperti penghargaan SATA Award dan Jatim PR Award, workshop, pameran dan hiburan untuk masyarakat," pungkas Eko. (dadang bs/hei)

comments powered by Disqus