Foto : Petugas Kepolisian dan Dishub Tuban saat mengatur arus lalu lintas menyusul adanya pengalihan arus lalu lintas. (chusnul)

Jembatan Cincim Diperbaiki, Kendaraan Berat Dialihkan

Tubankab - Arus lalu lintas khusus kendaraan berat di atas 10 ton di jalur nasional Pantura yang menghubungkan Kabupaten Tuban dengan Lamongan dialihkan. Ini terjadi menyusul adanya perbaikan jembatan Cincim, yang berada di perbatasan Kecamatan Widang, Tuban dan Kecamatan Babat, Lamongan.

“Kami sedang lakukan perbaikan jembatan Cincim lama ini, dan ditargetkan dapat selesai pada 5 Desember 2020,’’ tutur Project Manager PT Galih Sasmita Surya Firmansyah, Selasa (23/06).

Lebih jauh dia menjelaskan, tahapan-tahapan perbaikan jembatan Cincim sisi barat tersebut, antara lain akan dilakukan pembongkaran terlebih dahulu untuk rangka baja dan pelat jembatan. Kemudian untuk pemasangan jembatan akan dilakukan menggunakan launcher sesuai dengan metode pelaksanaan yang telah disiapkan.

"Kita telah lakukan uji coba untuk manajemen lalu lintas dengan mendatangkan alat berat. Semoga nanti setelah ditutup, pekerjaan dapat berjalan sesuai rencana," ungkap Surya. 

Adapun proses perbaikan jembatan sendiri, lanjut Surya, akan dimulai dari arah Kabupaten Tuban, kemudian dilanjutkan ke sisi dari arah Lamongan. Sejurus kemudian, secara simultan akan dikerjakan bersamaan, dan akan segera diselesaikan secara pengerasan.

“Semoga saja tak ada rintangan dalam pengerjaan proyek ini, sehingga bisa selesai tepat waktu," harapnya. 

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono mengungkapkan untuk mengatasi masalah ini, kendaraan berat akan dialihkan ke jalur Daendels, seperti truk muatan dan lainnya. Sedangkan bus AKAP maupun AKDP dari Surabaya menuju Semarang tetap bisa melewati jembatan Cincim sisi timur.

"Perlu disosialisasikan untuk pengalihan jalan ini. Kami telah pasang 5 check poin untuk bantu para pengendara agar tahu kalau ada perbaikan jembatan," terangnya. 

Selain itu, sambung Ruruh, guna mengantisipasi kemacetan, petugas telah memasang banner imbauan maupun sosialisasi jika ada perbaikan jembatan di sejumlah titik, terutama di titik rawan kemacetan.

Pihaknya mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap mematuhi arus lalu lintas, dan dapat melintasi jalur yang telah ditentukan.

"Kami minta para pengguna jalan dapat tertib, sehingga perbaikan jembatan ini dapat berjalan dengan lancar," pungkasnya. (chusnul huda/hei)

comments powered by Disqus