Kadis Kominfo SP Tuban Buka Workshop "Future Teaching Using AI" bagi Guru SMA/SMK
- 19 July 2025 15:37
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 54
Tubankab - Sebanyak 91 guru tingkat SMA/SMK dari berbagai sekolah di Kabupaten Tuban mengikuti Workshop Future Teaching Using AI yang diselenggarakan oleh Jawa Pos Radar Tuban, Sabtu (19/07). Kegiatan ini berlangsung di Aula Pertemuan SMKN 1 Tuban dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo SP) Kabupaten Tuban, Arif Handoyo, S.H., M.H.
Pada giat tersebut, Direktur Jawa Pos Radar Tuban, Tulus Widodo, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap antusiasme para guru dari berbagai sekolah yang berpartisipasi dalam Workshop Future Teaching Using AI. Ia berharap para pendidik dapat memaksimalkan kesempatan ini untuk menyerap pengetahuan seputar kecerdasan buatan dari para narasumber yang berpengalaman. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan bisa memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Tuban.
Tulus juga menambahkan bahwa workshop ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menyelenggarakan kegiatan serupa di masa mendatang, yang akan menjangkau lebih banyak lembaga pendidikan dari berbagai jenjang. Ia menyatakan komitmennya untuk kembali mengadakan kegiatan bertema AI di waktu yang akan datang, dengan menjadikan acara yang berlangsung hari ini sebagai bahan evaluasi guna pelaksanaan yang lebih besar dan matang ke depannya.
Sementara itu, Bupati Tuban dalam sambutan yang dibacakan oleh Kadis Kominfo SP Tuban, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk respons konkret terhadap perubahan zaman yang kian cepat. "Pemanfaatan teknologi, khususnya kecerdasan buatan, telah merambah hampir seluruh aspek kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Oleh karena itu, kegiatan ini sangat strategis dalam menyiapkan guru-guru yang adaptif dan melek teknologi," ujarnya.
Dirinya juga menekankan bahwa AI tidak menggantikan peran guru, melainkan memperkuatnya. AI dapat digunakan untuk mempersonalisasi pembelajaran, menganalisis kebutuhan siswa, hingga menyusun perencanaan pembelajaran yang lebih efektif dan efisien. Namun, manfaat tersebut hanya bisa dirasakan jika para pendidik memiliki literasi digital yang memadai dan terbuka terhadap inovasi.
Lebih jauh, komitmen Pemerintah Kabupaten Tuban melalui visi “Mbangun Deso Noto Kutho” dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Kemajuan pendidikan adalah fondasi utama bagi terciptanya masyarakat Tuban yang sejahtera dan berkelanjutan. Maka, pemanfaatan AI dalam pendidikan adalah sebuah keniscayaan, bukan sekadar pilihan,” ujarnya.
Setelah membacakan sambutan, Kadis Kominfo SP secara simbolis membuka kegiatan workshop. Acara ini menjadi momentum penting bagi para guru untuk meningkatkan kapasitas digital dan membangun kolaborasi dalam menghadapi tantangan pendidikan masa depan berbasis teknologi.
Sebagai informasi, workshop ini menghadirkan narasumber dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Salimulloh Tegar Sanubarianto, yang menyampaikan materi mengenai implementasi kecerdasan buatan (AI) dalam dunia pendidikan. Dalam paparannya, Salimulloh memberikan wawasan baru bagi para tenaga pendidik tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mendukung proses belajar-mengajar yang lebih efektif dan adaptif. (yavid rp/hei)