KPUD Tuban Ganti 12 PPDP, Ini Alasannya
- 13 July 2020 19:44
- Heri S
- Umum,
- 752
Tubankab - Sedikitnya 12 dari 2.215 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) Pilkada Tuban 2020 terpaksa direkomendasikan untuk diganti oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban. Ini setelah mereka dinyatakan reaktif Covid-19 usai menjalani rangkaian screening kesehatan dan rapid test, Jumat dan Sabtu (10-11/07) di 20 kecamatan se-Kabupaten Tuban.
"Hari ini kita langsung koordinasikan dengan PPS desa masing-masing melalui PPK kecamatan untuk cari pengganti," ungkap Divisi SDM dan Parmas pada KPU Tuban, Zakiyah Munawaroh, Senin (13/07).
Meski demikian, pihaknya enggan membeberkan data nama dan asal yang bersangkutan, tujuannya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Zakiyah menambahkan, para pengganti tersebut hari ini langsung mengikuti rangkaian screening dan rapid test juga. "Maksimal Selasa (14/07) besok harus sudah ada penggantinya," tegasnya.
Sebab, menurut Zakiyah, para PPDP akan mulai bekerja sesuai tahapan melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) daftar pemilih mulai Rabu (15/07) hingga Kamis (13/08) 2020.
Pihaknya berharap, meskipun PPDP yang akan bertugas dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD) lengkap standar Covid-19, nantinya mereka harus selalu menjaga protokol kesehatan. Sebab, mereka akan bekerja door to door.
"PPDP itu ujung tombak kami untuk memperoleh data pemilih yang valid demi kesuksesan Pilkada Serentak 09 Desember 2020 nanti, sehingga kami peduli keselamatan mereka," pungkasnya. (chusnul huda/hei)
