Meriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Kelurahan Sukolilo Gelar Karnaval Kemerdekaan
- 07 September 2025 18:38
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 100
Tubankab-Karnaval Kemerdekaan Kelurahan Sukolilo, Kabupaten Tuban, berlangsung sangat meriah. Kegiatan yang merupakan bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang menjadi ajang ekspresi budaya lokal sekaligus semangat nasionalisme warga setempat ini dihelat pada Minggu (7/9).
Karnaval yang mengambil start di Padepokan Ilmu Sejati Tuban dan finish di Kelurahan Sukolilo Gang 1 ini disambut dengan antusiasme oleh warga. Acara dimulai pukul 13.30 WIB dan dihadiri oleh Camat Tuban bersama Forkopimka Tuban yang sekaligus memberangkatkan karnaval.
Dalam sambutan pemberangkatan, Camat Tuban, R. Moch. Dani Ramdhani, mengajak masyarakat supaya senantiasa menjaga kondusivitas lingkungan dan tidak mudah terpengaruh oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Mengingat, menjaga keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab bersama.
“Selalu jaga keamanan bersama. Warga jaga warga. Jaga kekompakan dan jangan mudah terprovokasi ajakan-ajakan yang tidak bertanggung jawab, yang nantinya akan merugikan kita sendiri dan masyarakat,” imbaunya.
Pada kesempatan tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Lurah Sukolilo, Bangun Adi Winoto, mengungkapkan bahwa kegiatan karnaval ini sepenuhnya atas inisiatif, gagasan, serta murni swadaya seluruh warga masyarakat yang sebelumnya telah dimusyawarahkan oleh para wakil warga dan tokoh masyarakat setempat melalui wadah Paguyuban Rukun Tetangga (RT).
Dalam hal ini, Pemerintah Kelurahan Sukolilo menyambut positif dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh warga masyarakat yang telah dengan antusias berkontribusi dan memberikan sumbangsih baik itu tenaga, pemikiran, maupun materiil atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
Adapun, peserta karnaval warga Kelurahan Sukolilo, meliputi 16 RT, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Karang Taruna, dan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP). Selain itu, diikuti pula oleh Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sekolah Dasar Negeri Sukolilo II.
Dengan tema pawai yang mengangkat kearifan budaya lokal dan budaya nasional atau kebhinekaan, lanjut Bangun, sapaannya, warga masyarakat Kelurahan Sukolilo ingin turut berperan serta dan eksis dalam pembangunan daerah/nasional dengan mengobarkan semangat nasionalisme, patriotisme dan memberikan edukasi kepada generasi muda penerus bangsa akan pentingnya nilai-nilai persatuan dan kesatuan.
Bangun berharap, kegiatan ini dapat terus terselenggara secara kontinyu dan berkesinambungan pada setiap tahunnya. Dengan demikian, dapat meningkatkan potensi wilayah.
“Harapan ke depan, karnaval ini bisa diselenggarakan dengan lebih baik, besar, dan meriah, sehingga dapat menjadi ikon sekaligus media promosi/wisata bagi warga masyarakat yang dapat mengangkat potensi-potensi dan produk-produk unggulan warga/daerah. Namun, hal ini tentunya akan memerlukan support anggaran dan partisipasi aktif dari berbagai pihak,” pungkasnya. (yeni dh/hei)