Foto : Bappeda Litbang Tuban saat resmi luncurkan aplikasi e-Monev. (ist)

Optimalkan Pengukuran dan Evaluasi Kinerja, Pemkab Tuban Luncurkan Aplikasi E-Monev

Tubankab – Dalam rangka mengoptimalkan efektivitas perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan daerah, Pemerintah Kabupaten Tuban melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) resmi meluncurkan aplikasi e-Monev. 

Acara peluncuran yang berlangsung di Ruang Rapat R.H. Ronggolawe, Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban, pada Senin-Selasa (27-28/05), dihadiri oleh perwakilan dari berbagai perangkat daerah.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Bappeda Litbang Tuban, Drs. Joko Sarwono dalam sambutannya mengatakan bahwa aplikasi e-Monev adalah platform utama yang mengintegrasikan beberapa aplikasi pendukung untuk memastikan kontrol yang lebih baik dalam setiap tahapan pembangunan daerah. 

“E-Monev merupakan aplikasi utama yang menghubungkan beberapa aplikasi pendukung yang saling terintegrasi, yang berfungsi sebagai kontrol dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan daerah," ujarnya, Senin (27/05).

Menurut keterangannya, pengembangan e-Monev dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk meningkatkan akurasi dan efektivitas dalam pemantauan pembangunan, karena sebelumnya belum ada kontrol yang detail dan terpadu dalam proses ini.

Selama pengembangan, imbuhnya, proses penjaringan ide untuk aplikasi ini dilakukan melalui rapat koordinasi dengan perangkat daerah utama, seperti Bappeda Litbang, BPKPAD, Inspektorat Daerah, BKPSDM, Diskominfo SP, serta Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Bagian Organisasi Setda Tuban. Hasil dari koordinasi tersebut menetapkan perlunya aplikasi terintegrasi yang dapat memantau kinerja pembangunan secara lebih menyeluruh.

Dijelaskan Joko—sapaan Kepala Bappeda Litbang Tuban—aplikasi e-Monev terintegrasi dengan empat aplikasi utama, yakni SiManisku (Sistem Manajemen Informasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah), Siteman (Sistem Informasi Terpadu Manajemen ASN), SiRUP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan), dan e-Dalev (Pengendalian dan Evaluasi). Data dari aplikasi-aplikasi ini akan diolah secara otomatis untuk memantau target, indikator, dan realisasi pembangunan, sehingga proses evaluasi dapat dilakukan secara lebih sistematis.

“Data dari e-Monev yang terkait dengan target, indikator, hingga realisasi tersinkronisasi otomatis ke e-Dalev,” ungkap Joko.

Terkait manfaat e-Monev, tambah pria kelahiran 1966 itu, mencakup pemantauan ketercapaian indikator kinerja, pengelolaan anggaran per paket pekerjaan, serta tanggung jawab pegawai yang bertanggung jawab atas setiap pekerjaan. Selain itu, aplikasi ini juga digunakan sebagai dasar reward dan punishment pegawai, karena pencetakan TPP akan bergantung pada kelengkapan data yang diinput ke dalam sistem.

Sehingga, melalui e-Monev, Pemkab Tuban berharap proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan daerah dapat berjalan lebih optimal, terutama dalam menangani isu strategis seperti kemiskinan.

“Dengan adanya e-Monev ini maka diharapkan akan terwujud pemantauan proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembangunan daerah yang berjalan lebih optimal dan sistematis,” pungkasnya. (yavid rahmat perwita/hei)

comments powered by Disqus