Foto : Organisasi Disabilitas Tuban berpose bersama (nahrus)

Organisasi Disabilitas di Tuban Rilis Website

  • 03 November 2019 21:18
  • Heri S
  • Umum,
  • 1852

Tubankab - Organisasi Disabilitas Tuban (ORBIT) menggelar Pelatihan Keorganisasian serta Peluncuran Website pada Minggu (03/11). Kegiatan ini ditujukan sebagai upaya penguatan organisasi, serta untuk memperkenalkan ORBIT pada lingkup masyarakat yang lebih luas, tidak hanya di tingkat daerah, tetapi juga di tingkat Nasional.

Sedangkan untuk pelatihan keorganisasian yang dilakukan selama dua hari sejak 2 November ini, lebih difokuskan pada upaya untuk memperkuat kepengurusan dan memberikan pengarahan pada para anggotanya. Para anggota juga dapat berkreasi dengan memperkenalkan produk yang mereka hasilkan melalui website ini, serta mereka juga sudah mendapatkan bekal dalam pelatihan keorganisasian.

Adanya website yang dirilis oleh ORBIT adalah untuk membuat sebuah replikasi organisasi dalam bentuk digital, yang secara tidak langsung dapat memberi gambaran tentang bagaimana ORBIT di Tuban dapat berdaya sesuai dengan potensi yang mereka miliki.

Sejauh ini memang masih belum ada konten yang masuk, hanya sebatas artikel sederhana yang ditulis oleh ketuanya sendiri, yaitu Fira Fitria, dan nantinya pengisian konten dalam website ini akan menjadi tanggung jawab dari seluruh anggota sesuai dengan passion yang mereka miliki.

Mereka bisa mengisi dengan produk-produknya yang berpotensi untuk dikembangkan melalui website itu. Redaksionalnya dikelola oleh divisi humas dan dokumentasi namun tetap dibantu oleh seluruh anggota dan pengurus yang lain.

Ketua ORBIT Tuban, Fira Fitria mengatakan, seluruh anggota dapat berpartisipasi dalam pengisian konten dan membantu pengelolaan website ini. Mereka dapat mengisi dengan produk-produk yang mereka miliki.

Meskipun ke depannya, lanjut Fira, tidak menutup kemungkinan untuk memberikan porsi bagi kontributor dari luar, untuk pengisian konten pada website yang dimiliki ORBIT, namun dalam langkah awal pengoperasiannya akan difokuskan bagi anggota terlebih dahulu. "Organisasi ini memang bersifat inklusif yang berarti menjunjung tinggi keberagaman, keanggotaan dalam organiasi ini tidak hanya diisi oleh difabel namun juga non diifabel,'' tuturnya. 

Karena baru dirilis, lanjut Fira akan lebih difokuskan bagi para anggota terlebih dahulu. Sejauh ini juga belum ada langkah-langkah untuk menerima kontributor, namun akan dibahas lagi saat website sudah mulai berjalan dan diterima oleh masyarakat.

“Semoga website ini punya manfaat yang besar untuk seluruh anggota organisasi, menjadikannya semakin sustainable, dan meningkatkan eksistensi baik di daerah maupun di tingkat yang lebih tinggi,” pungkasnya. (m nahrus sodiq/hei)

comments powered by Disqus