ORTALA GELAR DESK DAN ASISTENSI PENYUSUNAN PROPOSAL, INI TUJUANNYA

Tubankab - Bagian Organisasi dan Tata Lakasana (Ortala) Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tuban melaksanakan desk dan asistensi persiapan penyusunan inovasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan rencana inovasi OPD 2018 di ruang rapat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tuban, Kamis (11/01).

Menurut Kasubag Tata Laksana dan Pelayanan Publik pada Bagian Ortala Setda Bambang Fitriyanto, saat dikonfirmasi oleh wartawan pasca kegiatan, acara yang berlangsung selama 3 hari terhitung dari 10 Januari 2018 sampai dengan 12 Januari 2018 ini, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dari Ortala. Kegiatan ini bertujuan untuk membina OPD yag ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Tuban beserta kecamatan dalam memunculkan inovasi-inovasi di 2018.

“Kegiatan kita di awal tahun, yakni desk dan asistensi, karena di tahun sebelumnya kita sudah mendata inovasi yang ada di OPD-OPD,” ungkapnya.

Anto, sapaan akrab Bambang Fitriyanto, juga membeberkan penyusunan proposal, dimaksudkan untuk mengikutsertakan inovasi-inovasi OPD yang diajukan dalam penilaian tingkat provinsi dan nasional di 2018. Di mana, imbuhnya, inovasi tersebut merupakan inovasi yang telah dibuat dalam satu tahun.

Bapak 2 orang putra ini juga berharap, dari desk dan asistensi yang diberikan dalam penyusunan proposal, masing-masing OPD memberikan tindak lanjut dari hal tersebut. Sebab, terangnya, semua inovasi perlu tindak lanjut, baik yang di 2017 maupun rencana inovasi 2018.

“Kita juga ingin menggali kelayakan inovasi dari masing-masing OPD guna diikutkan dalam penilaian pada tingkat provinsi dan nasional di 2018 ini. Sudah ada beberapa yang rencananya ingin kita ikutkan, seperti Taprose Temanku milik Diskominfo, Jagongan Matoh, dan Paguyuban Obah Sithik Joss, serta ada beberapa yang lain,” beber Anto panjang lebar.

Lebih jauh, pria berjenggot ini juga mengungkapkan, sesuai dengan arahan Sekda Kabupaten Tuban, dalam pengembangan inovasi yang dilakukan oleh OPD haruslah bersinergi dengan Badan Perencana Pembanguna Daerah (Bappeda). Sebab, dengan begitu pembangunan Kabupaten Tuban akan tertata dan tidak tumpang tindih.

“Harapannya di tahun ini, kita bisa berbicara di tingkat nasional. Makanya awal tahun kita sudah persiapan proposal, dan nantinya akan dikonsultasikan dengan tenaga ahli dari provinsi dan pusat,” pungkas Anto. (nanang wibowo/hei)

comments powered by Disqus