Pegulat Asal Tuban Raih Medali Perak Sea Games 2023 di Kamboja, Siapa Dia ?
- 16 May 2023 14:22
- Yolency
- Umum,
- 1067
Tubankab - Candra Marimar, atlet gulat asal Kabupaten Tuban, berhasil meraih medali perak dalam ajang multievent, Sea Games 2023 yang berlangsung di Kamboja.
Gadis yang lahir di Dusun Sumbungrejo, Desa Pandanagung, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban ini, meraih medali perak di nomor gaya bebas putri kelas 55 kilogram. Candra tak mampu meraih medali emas karena kalah dengan atlet asal Thailand di partai final.
Ketua Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Tuban, Nur Khamid mengaku bangga dengan capain Candra Marimar tersebut.
Meski demikian, Nur Khamid yang juga Kepala Dispersip Tuban ini cukup menyayangkan hasil yang diperoleh Candra Marimar. Pasalnya, Candra sempat unggul poin dari lawan, namun saat kurang 10 detik waktu selesai, Candra kena poin hingga menyebabkan kalah dan meraih juara dua.
“Namun begitu hasil tersebut tetap patut disyukuri dan membanggakan,’’ ujar Nur Khamid kepada awak media, Selasa (16/05).
Nur Khamid juga mengaku bahwa Candra Marimar menangis saat menghubungi dirinya, karena gagal meraih medali emas di sisa waktu terakhir.
Ditambahkan mantan Kepala Disdik Tuban ini, hasil yang diraih Candra Marimar ini merupakan capaian terbaik atlet gulat asal Tuban di multievent internasional Sea Games dan meraih medali. Sebab, sebelumnya, beberapa pegulat Tuban hanya mampu mencapai medali emas di PON dan kejuaran nasional.
“Dengan hasil tersebut, semoga ke depannya Candra Marimar bisa menjadikan hasil Sea Games ini sebagai motivasi untuk meraih hasil yang lebih baik. Termasuk untuk pegulat lainnya agar lebih bersemangat berlatih,’’ harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Umum KONI Tuban, Zainal Maftuchien mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Candra Marimar atas prestasinya meraih medali perak di Cabor Gulat Sea Games 2023 di Kamboja.
“Prestasi tersebut tentu membanggakan bagi para pegiat olahraga Tuban,’’ katanya turut bangga.
Ia juga berharap prestasi tersebut menjadi inspirasi dan pelecut semangat atlet, pelatih dan pengurus cabor yang lain untuk semakin giat berlatih memacu optimalisasi potensi yang dimiliki. Termasuk manajemen olahraga yang benar dan penerapan pengetahuan terbaru dalam latihan (sport science).
“Semoga pemerintah atau stakeholder dan pihak terkait semakin peduli dan intens terhadap upaya pembinaan dan pengembangan atlet. Karena prestasi yang diraih Candra Marimar tersebut buah dari proses pembinaan panjang yang telah dilakukan,’’ harap Zaenal. (achmad choirudin/hei)