Pembinaan Jukir, Muji : Dishub tak Segan Tegur Jukir
- 20 November 2019 18:23
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 504
Tubankab - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tuban, terus berupaya meningkatkan profesionalitas dan kinerja juru parkir (Jukir) di wilayah kerjanya.
Salah satunya melalui kegiatan pembinaan Jukir berlangganan di tepi jalan umum. Tujuannya, agar Jukir bisa memberikan pelayanan yang baik kepada para pengendara bermotor, baik roda dua maupun empat di Kabupaten Tuban.
Salah satu upaya yang terus dilakukan Dishub Tuban adalah dengan memberikan pembinaan sekaligus evaluasi bagi Jukir agar mereka mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Kegiatan pembinaan itu diikuti 150 Jukir di Gedung Juang Tuban.
“Tanggung jawab mereka (Jukir) adalah memastikan kendaraan aman saat di parkir di tepi jalan umum. Serta tidak mengganggu lalulintas kendaraan lainnya,” ungkap Kepala Dishub Tuban, Muji Slamet, Rabu (20/11).
Selain itu, lanjutnya, Jukir juga harus memastikan lalulintas sekitar parkir di tepi jalan umum berjalan lancar. Para Jukir resmi ini juga ditekankan untuk tidak memungut biaya parkir kepada pemilik kendaraan yang sudah berlangganan.
“Mereka juga harus menolak jika pemilik kendaraan memberikan biaya parkir,” sambungnya.
Ditambahkan olehnya, Dishub tidak segan memberikan teguran jika ada petugas Jukir yang dengan sengaja memungut biaya parkir. Karena mereka telah menerima gaji bulanan dari Pemkab Tuban sebagai petugas parkir resmi di tepi jalan umum kabupaten.
“Kita berikan kepada Jukir tentang penekanan terhadap larangan menarik atau memungut biaya apa pun bagi pengguna jasa parkir untuk kendaraan yang berpelat nomor Tuban,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan ini.
Menurutnya, evaluasi dan pembinaan secara internal dilakukan agar tugas para Jukir semakin maksimal dan lebih profesional. Pembinaan juga diberikan oleh pihak Polres Tuban, termasuk materi sapu bersih pungutan liar dan penegakan hukum oleh Satreskrim Polres Tuban.
“Kita meminta agar para Jukir ikut melakukan pencegahan tentang penyalahgunaan Narkoba dan obat terlarang. Materi itu disampaikan oleh BNNK Tuban,” jelasnya.
Kanit Dikyasa Satlantas Polres Tuban, Ipda Sampir meminta para Jukir memahami kondisi di jalan raya. Kemudian seluruh kendaraan yang terparkir di bawah kewenangannya harus dipantau secara sesama agar tidak hilang dicuri maling.
“Jukir itu punya tugas menjaga kendaraan supaya aman, keamanan dan kenyamanan pemilik kendaraan harus menjadi prioritas tugas Jukir. Penjagaan kendaraan itu bertujuan agar barang bawaan dan kendaraan warga tak hilang,” pungkasnya. (chusnul huda/hei)