Pemkab Tuban Potong Anggaran Untuk Pembangunan Infrastruktur
- 11 June 2020 20:07
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 642
Tubankab - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban terpaksa memotong anggaran yang sebelumnya telah direncanakan untuk pembangunan infrastruktur. Pasalnya, Pemkab akan me-refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19.
Oleh sebab itu, Pemkab Tuban melakukan sejumlah skenario agar pembangunan infrastruktur yang sudah direncanakan bisa terus berlanjut. Salah satunya melalui Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (P-APBD) tahun 2020.
"Proses pembangunan infrastruktur selanjutnya ini tidak mungkin menggunakan dana yang telah di-refocusing, sehingga nanti akan dibahas dalam P-APBD 2020," jelas Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein, Kamis (11/06).
Wabup menambahkan, jika dimungkinkan Pemkab Tuban berencana menggunakan dana SiLPA tahun lalu untuk melanjutkan rencana pembangunan infrastruktur. Dengan begitu, pembangunan infrastruktur bisa dikerjakan mesti di tengah pandemi Covid-19.
"Jika memungkinkan bisa menggunakan dana SiLPA tahun lalu, tetapi tidak semuanya karena sebagian SiLPA juga ditarik untuk Covid-19," terangnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Tuban, M. Miyadi menuturkan, hampir semua anggaran terpotong untuk penanganan pandemi Covid-19. Akibatnya, sejumlah proyek infrastruktur belum dilaksanakan proses lelang.
Pihaknya masih menunggu proses P-APBD pertengahan tahun ini, apakah dimungkinkan anggaran untuk kelanjutan pembangunan infrastruktur.
"Hampir semua proyek terkena dampak refocusing anggaran, sehingga tidak bisa dilakukan lelang. Jika anggaran Covid-19 tidak terpakai bisa difungsikan untuk infrastruktur," pungkasnya. (chusnul huda/hei)
