Foto : Para Pengurus dan Asosiasi LPPL Radio Provinsi Jawa Timur periode 2018-2022 dikukuhkan. (nurul)

Pengukuhan Pengurus Asosiasi LPPL Radio Jawa Timur, Eddy : Radio Paling Ampuh Tangkal Informasi Hoax

Tubankab - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur mengukuhkan Pengurus dan Asosiasi LPPL Radio Provinsi Jawa Timur periode 2018-2022, bertempat di aula lantai IV Diskominfo, Surabaya,Jumat (21/09).

Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Timur Eddy Santoso usai pengukuhan menyampaikan, dengan telah dikukuhkannya Asosiasi LPPL Radio Provinsi Jawa Timur, ke depan seluruh LPPL di Jawa Timur dapat bersinergi membentuk berita berjaring. "Kita akan buat radio berjaring, agar nantinya setiap informasi bisa tersalurkan hingga ke daerah-daerah melalui radio," tutur Eddy.

Lebih lanjut, Eddy mengatakan, nantinya radio bisa menjadi media paling ampuh dalam menangkal informasi hoax. "Kita bentuk radio berjaring, dengan harapan penyebaran berita hoax dapat ditanggulangi," kata Eddy meyakinkan.

Ia juga menambahkan, ke depan konferensi LPPL se-Indonesia akan dilaksanakan pada Oktober mendatang di Palembang. Ia berpesan agar kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan dengan sangat baik. Sebab, dalam kongres tersebut akan menghadirkan semua pihak yang berkepentingan terhadap masalah perizinan radio.

"Kongres LPPL se-Indoneisa akan digelar pada 8 Oktober 2018 di Kabupaten Banyuasin, Palembang. Nanti akan kami bantu LPPL yang belum mendapatkan izin siaran," tutur Eddy.

Masih kata Eddy, ia juga akan meminta ada one day service perizinan radio. Pernyataan tersbeut sontak langsung disambut tepuk tangan meriah dari para tamu undangan.

Sementara itu, Ketua Asosiasi LPPL Jawa Timur Eko berharap, keberadaan organisasi ini akan memberikan spirit perkembangan  LPPL di daerah, yang saat ini mulai bangkit. Salah satunya melalui siaran bersama anggota LPPL. 

"Saat ini LPPL sudah bangkit. Saya yakin kita bisa menjadi salah satu perisai kuat untuk melawan hoax. Bukan hanya di Jawa Timur, tetapi juga nasional," kata Eko.

Dalam kesempatan tersebut, juga digelar diskusi bersama dengan menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya dari KPI Pusat, Dirjen PPI dan IKP Kementerian Kominfo serta Dirut Radio Republik Indonesia. 

Diketahui, selain pengukuhan Asosiasi LPPL Jatim, juga dilaksanakan Conference of Indonesia Local Public Radio, dengan tema membangkitkan kesadaran pengelolaan LPPL, serta digitalisasi media untuk memerangi hoax. (nurul jamilah/hei)

comments powered by Disqus