Penurunan Angka Kasus Stunting Jadi Program Nasional Hingga 2024
- 22 February 2023 20:43
- Heri S
- Kegiatan Bupati dan Wakil Bupati,
- 599
Tubankab - Upaya menurunkan angka kasus stunting menjadi program nasional hingga tahun 2024. Selaras dengan program pemerintah pusat, Pemkab Tuban dengan melibatkan TP PKK Kabupaten Tuban berpartisipasi aktif menuntaskan permasalahan tersebut.
Demikian disampaikan Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., saat mengunjungi ibu-ibu yang tengah mengikuti Sosialisasi Cegah Gizi Buruk (stunting) dan Pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Balita Stunting di Balai Desa Laju Lor, Kecamatan Singgahan, Rabu (22/02).
"Mengingat, ibu memegang peran penting terhadap pertumbuhan anak-anak," ungkapnya.
Guna mewujudkan hal tersebut, Mas Lindra menekankan agar anak-anak di bawah usia 2 tahun harus diberikan Air Susu Ibu (ASI). Konsumsi ASI menjadi prioritas karena mengandung gizi lengkap. Selanjutnya, pada masa pertumbuhan anak-anak harus diberikan makanan sehat dan kurangi makanan siap saji. Konsumsi makanan sehat dan bergizi tidak harus makanan bermerek.
"Bisa dengan memperbanyak makan ikan, sayuran, dan buah-buahan," sambungnya.
Bupati Tuban berpesan agar masyarakat selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Langkah tersebut akan mampu meningkatkan taraf hidup keluarga yang pada gilirannya mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kabupaten Tuban.
"Mari bersama-sama memajukan Kabupaten Tuban dengan cara masing-masing," tuturnya.
Sementara itu, salah seorang warga Laju Lor, Trisca mengatakan sosialisasi cegah stunting sangat bermanfaat baginya yang memiliki anak kecil. Dengan mengikuti kegiatan ini, dia kian paham gejala stunting pada anak. Tidak hanya itu, kian menambah wawasannya tentang cara menyikapi anak yang susah makan.
"Saya mendapat banyak pengetahuan tentang bagaimana ibu, terutama menjadi ibu muda seperti saya," ujarnya.
Kunjungan Mas Lindra bersama rombongan dalam rangka melaksanakan kunjungan kerja ke sejumlah desa di Kecamatan Singgahan dan Parengan. Kunjungan tersebut dimaksudkan guna mengecek pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat dan pembangunan di berbagai bidang. Di antaranya, jalan lingkungan, jalan poros, drainase, jembatan, sekolah, dan hibah lembaga.
Hadir pada kegiatan ini, Sekda Tuban, Budi Wiyana, jajaran Tim Penggerak PKK Kabupaten Tuban, Forkopimka Singgahan dan petugas Puskesmas setempat. (m agus h/hei)