PERINGATAN HARI KOPERASI, BUPATI : TIDAK HANYA JADI MESIN PERTUMBUHAN EKONOMI
- 17 July 2017 16:04
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 356
Tubankab - Pemkab Tuban menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Jadi Koperasi ke-70 di halaman Kantor Pemkab Tuban, Senin (17/07) pagi. Bupati Tuban K.H. Fathul Huda selaku inspektur upacara menyampaikan, gerakan koperasi Indonesia sepakat untuk mengusung tema “Koperasi Kuat Menjamin Pemerataan Ekonomi, Mewujudkan Keadilan Sosial”.
“Tema tersebut sebagai tekad bersama gerakan koperasi dalam mewujudkam amanat pasal 33 UUD 1945, yang esensinya mengatur tentang prinsip dasar perekonomian nasional sebagai perwujudan usaha bersama atas azas kekeluargaan,” tandas Huda.
Untuk memperkokoh perekonomian nasional, kiai asal Desa Talun, Kecamatan Montong, ini juga mengimbau kepada gerakan koperasi, untuk membangun koperasi supaya lebih berkualitas, dan mampu berperan dalam perekonomian nasional. “Bukan hanya sebagai mesin pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dalam penyerapan tenaga kerja untuk mengurangi pengangguran, serta meningkatkan kesejahteraan,” imbuhnya.
Huda tidak mengelak jika saat ini kondisi koperasi di Indonesia, masih belum bisa sejajar dengan koperasi di negara lain yang sudah lebih maju dari koperasi di tanah air. Namun demikian, sambung Huda, rasa pesimis tidak patut ditunjukkan, pasalnya banyak koperasi khususnya di Kabupaten Tuban yang berkualitas dan mampu berperan dalam meningkatkan ekonomi para anggota dan masyarakat di sekitarnya.
“Mengacu kondisi dan pengalaman di negara-negara maju, saya minta peran Diskoperindag, Dekopinda, Dekranasda, BDS, dan Akrindo Kabupaten Tuban, untuk lebih meningkatkan pembinaan usaha koperasi,” pinta Huda.
Apa yang disampaikan oleh bupati bukan tanpa sebab, karena saat ini usaha koperasi didominasi oleh usaha simpan pinjam. Oleh sebab itu, bupati meminta agar koperasi diarahkan pada usaha sektor riil, sehingga mampu berkompetensi dengan usaha swasta.
Suami dari Qodriyah ini, juga mengajak semua elemen untuk membangkitkan kembali semangat demi menjadikan koperasi sebagai kekuatan bersama. Kekuatan gotong royong yang mampu bersaing, berinovasi, tangguh dalam berkompetisi, dan cepat beradaptasi dengan perkembangan zaman yang sangat cepat berubah. (nanang wibowo/hei)