PERINGATAN HARI PERHUBUNGAN, BUPATI : PEMBANGUNAN TRANSPORTASI SEBAGAI URAT NADI KEHIDUPAN EKONOMI
- 26 September 2017 13:17
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 390
Tubankab - Hari Perhubungan Nasional 2017 ini, merupakan momentum yang tepat bagi insan perhubungan untuk melakukan instropeksi dan mawas diri terhadap berbagai pelaksanaan tugas di bidang perhubungan yang menjadi tugasnya.
“Melalui peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun ini, kita tingkatkan soliditas, sinergitas dan kerja sama dalam mewujudkan transportasi yang andal, berdaya saing dan memberikan nilai tambah,” ucap Bupati Tuban H. Fathul Huda saat memberi amanat pada upacara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-34, Hari Ulang Tahun Palang Merah Indonesia (PMI) ke-72, Hari Perhubungan Nasional dan Hari Agraria Nasional 2017 di halaman Pemkab Tuban, Selasa (26/09) pagi.
Apa yang disampaikan oleh bupati merupakan tema dari Hari Perhubungan Nasional tahun ini, dengan harapan mampu memberikan motivasi kepada pembangunan transportasi, termasuk pembangunan sarana dan prasarana bidang perhubungan.
Dikatakan oleh Huda, pembangunan suatu daerah sangat dipengaruhi oleh peranan pembangunan transportasi sebagai urat nadi kehidupan ekonomi, politik dan sosial budaya. “Ketersediaan sarana dan prasarana transportasi merupakan syarat mutlak bagi meningkatnya pertumbuhan ekonomi,” ujar Huda.
Bupati dua periode ini juga membeberkan, aksebilitas dan konektivitas ke seluruh daerah serta pelayanan kepada masyarakat sangat dipengaruhi oleh ketersediaan sarana dan prasarana di bidang transportasi.
Selain itu, Huda juga meminta kepada seluruh insan perhubungan, agar memperhatikan pentingnya konsistensi pada faktor keselamatan dan pelayanan serta tetap mengedepankan efisiensi. Dalam pengelolaan efisiensi, sambungnya, tidak boleh mengurangi kualitas dan pelayanan.
“Keselamatan dalam pelayanan perhubungan, merupakan keharusan yang tidak bisa ditawar lagi,” tegas Huda.
Dari apa yang disampaikan oleh Huda, Pemkab Tuban terus berupaya seoptimal mungkin dalam meningkatkan kinerja dan melaksanakan pembangunan di bidang perhubungan, agar sarana dan prasarana semakin baik.
“Komunikasi dan koordinasi dengan insan perhubungan lain adalah salah satu contoh upaya dari pemkab untuk mewujudkannya, sehingga keamanan, keselamatan dan kenyamanan dapat terus ditingkatkan, serta transportasi yang efektif dan efisien bisa terwujud,’’ harapnya.
Pria 63 tahun ini juga meminta kepada insan perhubungan untuk terus bergerak cepat dalam mengikuti kemajuan teknologi dan perubahan lingkungan yang dinamis, mampu beradapatasi dan berinovasi serta mengubah pola kerja dalam menciptakan sistem transportasi yang andal.
“Harus mampu merumuskan regulasi yang tepat, serta penyediaan sarana dan prasarana yang sesuai standar,” tukas Huda. (nanang wibowo/hei)