PROYEK GAS BUANG, HEMAT BIAYA RP. 120 M

  • 07 March 2016 10:37
  • Yolency
  • Umum,
  • 754

Tubankab PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk berencana akan membangun proyek waste heat recovery power generation (WHRPG). Proyek pemanfaatan gas buang menjadi energi listrik tersebut diharapkan mampu menampung kapasitas 30,6 mw atau akan menghemat biaya operasional sekitar Rp. 120 miliar per tahun.

“Proyek tersebut nantinya bisa mengurangi emisi CO2 sekitar 122.000 ton per tahun,’’ tulis Gatot Kustyadji, Direktur Hukum dan SDM Semen Indonesia, melalui siaran persnya yang dikirim melalui email reporter Tubankab, Senin (07/03).

Menurut Gatot, implementasi proyek WHRPG akan diterapkan di seluruh pabrik di Semen Indonesia Group yang memiliki potensi untuk berkontribusi bagi pengurangan emisi CO2 lebih dari 300.000 ton/tahun. Namun, sampai saat ini baru pabrik Semen Padang (anak perusahaan PT Semen Indonesia) yang telah berhasil membangun WHRPG di Indarung V yang memiliki kapasitas sekitar 8,3 MW per tahun.

“Proyek tersebut nantinya berkontribusi mengurangi emisi CO2 sebagai penyumbang gas rumah kaca sebesar 43.000 ton per tahun,’’ imbuh Gatot.

Lebih jauh Gatot menjelaskan, dalam proses produksi, perseroan telah melakukan efisiensi dalam penggunaan berbagai sumber daya alam, termasuk penggunaan air yang mampu menekan pemakaian air sebesar 20,2% serta memanfaatkan air permukaan atau air limbah domestik dan air hujan sebesar 72,5%. “Perusahaan juga mengedepankan prinsip 3R (reuse, reduce & recycle) ke dalam proses produksi semen, secara terkendali dan aman bagi lingkungan,” terangnya.

Gatot menambahkan, guna mengurangi limbah B3 dan menghemat bahan baku, pihaknya akan menggunakan limbah pembakaran batu bara dan limbah pabrik besi serta limbah pabrik kertas. “Semua itu sebagai pengganti bahan baku dengan pengelolaan secara co-processing,’’ pungkasnya. (wan/hei)

comments powered by Disqus