Foto : Bupati Tuban H Fatchul Huda saat berikan sambutan pada acara Safari Ramadan di Kecamatan Senori. (agus)

Safari Ramadan, Bupati : Pencairan DD di Kecamatan Senori Harus Jadi Percontohan Bagi Desa Lain

Tubankab - Safari Ramadhan Bupati dan Wakil Bupati Tuban Tahun 1442 H/2021 M hari ke-3 digelar di kantor Kecamatan Senori, Senin (19/04).

Tampak hadir pula Forkopimda Tuban, Ketua TP PKK Kabupaten Tuban, Ketua Dharma Wanita Tuban, Sekretaris Daerah, Kepala Kantor Kemenag Tuban. Kegiatan ini juga diikuti Camat bersama Forkopimka Senori dan Bangilan, kepala desa serta tokoh agama dan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Tuban, H. Fathul Huda menyampaikan apresiasi kepada Camat Senori, pemerintah kecamatan dan pemerintah desa yang telah memberikan pelayanan masyarakat secara optimal.

Alhasil Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di Kecamatan Senori pada Tahun 2020 yang mencapai 86,98 memperoleh predikat SANGAT BAIK.

Pelayanan masyarakat yang optimal, lanjut bupati, hendaknya ditunjang dengan kinerja tata kelola pemerintahan kecamatan dan desa yang terus ditingkatkan. Salah satunya, pencairan Dana Desa (DD) di Kecamatan Senori menjadi yang tercepat dibandingkan kecamatan lain di Kabupaten Tuban.

"Pencairan DD di Kecamatan Senori harus menjadi percontohan bagi desa-desa lain di Kabupaten Tuban," ungkapnya.

Pencairan DD yang lebih awal akan meningkatkan kesejahteraan perangkat desa, kian memotivasi perangkat desa dalam memberikan pelayanan masyarakat secara maksimal.

Bupati Huda menjelaskan Kabupaten Tuban menjadi kabupaten satu-satunya di Indonesia yang cair Dana Desa (DD) tahap I pada Februari dan Maret 2021 dan Alokasi Dana Desa (ADD) di Januari-Maret 2021.

Adapun SILAP Aparatur Desa Kabupaten Tuban termasuk tertinggi kawasan regional. Kabupaten Tuban juga merupakan kabupaten pertama se-Jawa Timur yang sudah melaksanakan pengalihan jaminan sosial kesehatan Kepala Desa dan Perangkat Desa yang sebelumnya mandiri, dialihkan kepesertaannya ke Pemkab Tuban.

"Capaian ini harus dapat dipertahankan dan terus ditingkatkan di masa mendatang," tuturnya.

Bupati yang juga alumni Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas Jombang ini menerangkan guna mengatasi kekeringan yang kerap melanda sejumlah wilayah, termasuk Senori, Pemkab Tuban melalui dinas terkait ditugaskan mencari sumber air bagi masyarakat.

Tercatat, capaian pelayanan air bersih sampai rumah mengalami peningkatan dari yang semula 1.488 sambungan rumah di tahun 2018 menjadi 5.487 sambungan rumah di tahun 2020 atau telah mencapai 82,74 persen.

Pada kesempatan ini, Bupati Huda juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dalam pembangunan Kabupaten Tuban. Selain itu, juga disampaikan permohonan maaf jika selama kepemimpinannya terdapat beberapa capaian program yang belum terwujud maupun program yang belum berdampak optimal.

Sementara itu, Camat Senori, Ir. Suwasis dalam laporannya menyebutkan masyarakat menyambut baik kegiatan ini dengan hadir secara virtual di balai desa setempat.

Kegiatan ini sebagai wahana pertemuan antara ulama, umara, dan masyarakat.

Suwasis mengatakan IKM di Kecamatan Senori mencapai 84,18 pada tahun 2019 dan mengalami kenaikan pada tahun 2020 menjadi 86,98.

Guna meningkatkan pelayanan masyarakat, Kecamatan Senori telah menerapkan tanda tangan elektronik untuk sejumlah administrasi.

Camat Senori juga menyampaikan terima kasih atas kesigapan Pemkab Tuban yang bertindak cepat ketika sejumlah masyarakat Senori dihadapkan dengan masalah kekeringan.

Sebagai langkah penanganan kegawatdaruratan, BPBD Tuban segera melakukan dropping air ke lokasi terdampak. Guna mengatasi permasalahan kekeringan, Dinas PRKP Kabupaten Tuban berupaya mencari sejumlah titik mata air.

"Langkah tersebut berbuah positif dengan ditandai desa-desa yang semula terdampak kekeringan, saat ini telah memiliki sumber air bahkan bisa disalurkan ke desa sekitarnya," ujarnya.

Mantan Camat Bancar ini menambahkan masyarakat Senori telah merasakan manfaat dari bantuan maupun program yang dilaksanakan Pemkab Tuban.

Salah satunya hibah guna peningkatan kualitas SDM, melalui TPQ maupun Lembaga Pendidikan. Guna meningkatkan kesejahteraan, pemerintah desa bersama masyarakat setempat mengembangkan ekonomi kreatif, baik pengembangan objek wisata, UMKM, dan minimarket yang dikelola masyarakat.

Pada kesempatan ini, diserahkan bantuan hibah lembaga pendidikan, hibah sarana dan prasarana, tunjangan untuk Hufadzh, serta sejumlah paket sembako dari BPNT Daerah Kabupaten Tuban, Diskoperindag Tuban, Baznas Tuban dan Kemenag Tuban. (m agus h/hei)

Sumber : Media Center Tuban

comments powered by Disqus