SOSIALISASI INTERNET SEHAT DI KALANGAN PELAJAR, DJAMIL : JANGAN CARI MUDARATNYA
- 23 November 2017 13:38
- Yolency
- Kegiatan Pemerintahan,
- 450
Tubankab - Dinas Kominfo Kabupaten Tuban kembali mensosialisasikan penggunaan internet yang sehat pada para pelajar. Sebab, penggunaan internet yang sehat mampu memberikan pengetahuan yang positif bagi mereka.
“Menggunakan internet jangan cari mudaratnya, namun manfaat dari internet tersebut,’’ pesan Sekretaris Diskominfo Kabupaten Tuban Ir. Achmad Sofan Djamil saat memberikan sambutan dalam acara sosialisasi internet sehat yang digelar di SMA Negeri 5 Tuban, Kamis (23/11).
Djamil menjelaskan, saat ini diskominfo banyak dihuni ahli IT. Ini karena era perkembangan pemerintahan ke depannya akan berbasis IT, sehingga keberadaan para tenaga ahli IT sangat dibutuhkan.
“Di Tuban juga ada yang namanya Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK). Ini isinya anak muda semua, dan diharapkan mampu menjadi wadah untuk berdiskusi terkait perkembangan IT,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, pria berkumis ini juga menyampaikan, aplikasi ‘Taprose Temanku’ milik Pemkab Tuban, selain untuk ajang wadul kepada pimpinan daerah, juga sebagai media masyarakat untuk menyampaikan sesuatu.
Sementara itu, Kasi Pengembangan Infrastruktur pada Diskominfo Angel Pramitasari, S.Ikom menuturkan Taprose Temanku dibuat agar masyarakat Tuban bisa lebih peka terhadap permasalahan yang ada saat ini. Sehingga, mereka bisa mengadukan permasalahan yang ada ke pemimpinnya secara langsung. Tujuannya, tak lain demi kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Kepala SMAN 5 Tuban H. Mochamad Husin, S.Pd menyatakan, sosialisasi berinternet merupakan sosialisasi yang sangat penting bagi siswa. Sebab, era sekarang kaum muda tidak ada yang tidak menggunakan internet, hampir semuanya menggunakan internet.
“Abad 21 itu kan abad digital, jangankan kalian yang muda-muda. Kita yang sudah sepuh saja tidak lepas dari internet,” akunya.
Tak hanya itu, menurut Husin, pribadi seseorang bisa berubah ke arah yang positif dan negatif akibat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya internet. Pasalnya, sampai dengan hari ini, berbagai macam informasi sudah sangat mudah diakses melalui gadget yang dimiliki.
Lebih jauh, mantan guru SMAN 2 Tuban ini juga menyampaikan, maraknya berita hoax melalui media khususnya internet, sudah sangat sulit dibedakan dengan berita yang non hoax. Sehingga, imbuhnya, dengan sosialisasi ini diharapkan para siswanya mampu untuk menjadi generasi yang berkembang ke arah positif. (nanang wibowo/hei).