TARGET CAPAIAN PROGRAM VAKSINASI CAMPAK DAN RUBELLA KURANG 20 PERSEN
- 14 September 2017 14:14
- Heri S
- Kegiatan Pemerintahan,
- 382
Tubankab - Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban mengatakan, program vaksinasi campak dan rubella tahun 2017 di Kabupaten Tuban telah mencapai 80 persen dari target 100 persen vaksinasi.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban Endah Nurul saat dikonfirmsi wartawan di ruang kerjanya, Kamis (14/09) mengatakan, pelaksanaan vaksinasi campak dan rubella telah dimulai sejak 1 Agustus lalu. Terhitung, saat ini 80 vaksinasi telah dilakukan terhadap 80 persen anak dari jumlah 240.617 anak usia 9 bulan hingga 15 tahun di Kabupaten Tuban.
“Program ini akan terus dilaksanakan hingga akhir September 2017,’’ tambah Endah.
Namun, sambung Endah, jika masih ada anak yang belum tervaksinasi, Dinas Kesehatan Tuban akan laksanakan vaksinasi dari pintu ke pintu hingga capai 100 persen, mengingat bahayanya dampak yang ditimbulkan dari virus campak dan rubella.
Saat ini, masih kata Endah, vaksinasi memasuki tahap kedua. Pertama, lokasi vaksinasi pada Agustus kemarin terkosentrasi di TK/Paud, SD/MI, SMP/MTS, serta SDLB dan SMP LB yang ada di Tuban.
“Untuk tahap ke dua, September dikonsentrasikan di posyandu, polindes, pustu, puskesmas, serta pelayanan kesehatan lainnya,’’ terangnya.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Sukarwo sampai mengundang bupati dan wali kota serta Kepala Dinas Kesehatan se-Jawa Timur untuk bersama mengkampanyekan Jawa Timur bebas campak dan rubella.
Virus ini mendapatkan perhatian lebih dari gubernur sebab dampak yang ditimbulkan sangat membahayakan, mulai dari kecacatan kelahiran hingga kematian.
Bupati Fathul Huda dalam berbagai kesempatan pun juga menginstruksikan agar sosialisasi mengenai bahaya rubella terus digalakkan.
Lebih dari itu, bupati mengatakan, perlu untuk menumbuhkan kesadaran bagi orang tua mengenai pentingnya imunisasi atau vaksinasi untuk anak, terutama vaksinasi MR, karena indikator keberhasilan Indeks Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) adalah dari keberhasilan vaksinasi. (nurul jamilah/hei)